2.310 Rumah Dapat Bantuan Listrik

bandungekspres.co.id, NGAMPRAH – Sepanjang 2016, Pemkab Bandung Barat telah menyalurkan bantuan program listrik desa (lisdes) kepada 2.310 rumah. Bantuan listrik tersebut berdasarkan pada UU No 30 Tahun 2009 mengenai ketenagalistrikan yang sasarannya diberikan kepada keluarga tidak mampu atau pra KS.

Kepala Bidang Pengelolaan ESDM dan Pertambangan pada Dinas Bina Marga Sumber Daya Air, Mineral dan Pertambangan Kabupaten Bandung Barat Safirun mengatakan, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), ada sekitar 14.000 rumah belum terpasang listrik di Kabupaten Bandung Barat.

Pemerintah daerah terus mengupayakan setiap tahunnya memberikan bantuan lisdes kepada masyarakat yang kurang mampu. Diungkapkannya, rumah warga yang belum terpasang listrik tersebar di sejumlah wilayah seperti  Kecamatan Cipatat, Sindangkerta, Cipendeuy, Cisarua, Cihampelas, Cililin, Padalarang, Batujajar, Saguling, Ngamprah dan Lembang.

”Makanya kita upayakan setiap tahun ada bantuan lisdes ini. Tahun 2016, kami anggarkan Rp 7 miliar untuk bantuan lisdes atau biaya pemasangan (BP),” ungkap Safirun kepada wartawan di Ngamprah, Rabu (28/12).

Saat ini, kata dia, listrik yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakat yang kurang mampu berdasarkan kualitas yang sudah ditentukan oleh PT PLN. Setelah dipasang oleh PT PLN, tentu menjadi kewajiban setiap masyarakat untuk membayar setiap bulannya. ”Setiap rumah diberikan bantuan listrik dengan daya listrik 450 VA,” terangnya.

Dia menambahkan, pada Sabtu (24/12) lalu, pihaknya mengadakan syukuran atas rampungnya program lisdes yang dipimpin langsung oleh Bupati Bandung Barat Abubakar bertempat di Desa Suntenjaya Kecamatan Lembang. ”Di Desa Suntenjaya kemarin, kita melakukan syukuran bahwa program ini berjalan lancar. Di Suntenjaya ada 23 rumah yang mendapatkan program lisdes ini,” katanya.

Ditanya soal program lisdes di 2017, dia mengungkapkan, program tersebut terus berlanjut dengan menganggarkan sebesar Rp 4,1 miliar bagi 2.500 rumah yang akan terpasang listrik.

”Itu merupakan upaya pemerintah daerah agar masyarakat yang belum terpasang listrik, bisa di pasang di tahun depan,” tandasnya. (drx/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan