bandungekspres.co.id, SOLO – Kiper Dian Agus Prasetyo dilarang klubnya, Pusamania Borneo FC (PBFC), bergabung dengan Timnas. Pada hari Kamis (22/9), Agus yang tengah berada di kampung halamannya di Ponorogo, Jawa Timur, sudah bersiap menuju Solo, Jawa Tengah, lokasi pemusatan latihan Timnas. Tapi, mendadak dia mendapat telepon dari manajemen yang memintanya langsung terbang ke Samarinda, Kalimantan Timur, markas PBFC.
Pelatih Garuda – julukan Timnas-Alfred Riedl jelas sangat kecewa dengan sikap PBFC tersebut. Sebab, itu melanggar kesepakatan awal antara PSSI dan klub. Kesepakatan itu menyebutkan kalau pelatih Timnas diperkenankan memanggil maksimal dua pemain dari tiap klub.
”Tapi, kini pemain yang kami panggil malah dilarang bergabung,” kata Riedl di Solo.
Mengacu aturan FIFA, klub memang tidak diwajibkan melepaskan pemain ke Timnas jika tidak berbarengan dengan FIFA Matchday. Tapi, karena Dian Agus berkompetisi di dalam negeri, semestinya ini bisa disiasati lewat komunikasi intens kedua pihak.
Dian, kiper dengan catatan tak kebobolan terbanyak di Indonesia Soccer Championship, adalah satu dari tiga penjaga gawang yang dipanggil Riedl. Dua lainnya adalah Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta) dan Teguh Amiruddin (PS TNI). Total ada 24 pemain yang mengikuti training center.
Meski kecewa, Riedl tak mau larut dalam polemik berkepanjangan. Untuk kepentingan pemusatan latihan yang akan berlangsung sampai 27 September mendatang itu, pelatih asal Austria itu berencana memanggil kiper pengganti.
Sementara itu, penyerang Persipura Jayapura Boaz Solossa tercatat sebagai pemain pertama yang bergabung. Pencetak dua gol Indonesia kala menghajar Malaysia 3-0 di uji coba pada 6 September lalu itu tiba di Solo pada Rabu lalu (21/9). Alias sehari lebih awal ketimbang para pemain lain yang berdatangan kemarin.
”Saya ingin datang lebih awal saja. Karena lebih enak saja di Solo. Kotanya tenang dan damai,” kata Boaz.
Terakhir Persija Jakarta melepas penjaga gawang andalannya Andritany Ardhiyasa mengikuti pemusatan latihan bersama Tim Nasional (Timnas) Indonesia.
”Iya, Persija sudah setuju untuk melepas Andritany ke Timnas,” ucap Pelatih Persija Muhammad Zein Al Hadad.
