Cabor Binaraga Bawa M. Edeng ke Berbagai Negara

Perolehan emas dari kontingen Jawa Barat di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) tak terbentung. Untuk sementara, Jabar memimpin perolehan medali di ajang bergengsi itu.

IGUN RUCHIYAT-Soreang

M Edeng Sambas yang memperolehan medali emas di kelas 85 Kg cabang binaraga Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar tahun 2016 disebut kesekian kali juara. Khususnya di PON XIX, atlet asal kota Bandung ini menyumbangkan medali emas bersama dua atlet PON XIX lainnya, yakni Roni Omero di kelas 55 Kg, Ade Iman di kelas 65 Kg. Dengan peraolehan medali itu, kontingen Jabar dinyatakan sebagai pememang juara umum.

”Kami bangga medali emas diraih di PON XIX Jabar tahun 2016 ini. Karemna walau bagaimana pun saya bersama teman yang lainnya mengumpulkan medali emas. Sehingga kontingen Jabar ini menjadi juara umum di ajang multi event olahraga nasional ini,” aku M. Edeng Sambas di Gedong Budaya Sabilulungan usai meraih medali emas cabang binaraga, pekan kemarin.

Dia menjelaskan, dengan cabang olahraga yang satu ini dia bisa menjelajahi Negara-negara di Eropa dan Timur Tengah. Dalam waktu dekat, khusunya di tahun 2016, dia akan berangkat ke ajang kejuaraan binaraga dunia di Dubai Uni Emirat Arab.

Insya Allah kami akan berangkat ke Dubai di ajang kejuaraan binaraga dunia bersama dua atlet binara lainnya pada tanggal 3-8 November mendatang. Yakni Uus M. Yusuf di kelas 55 kg, Iman Setiaman di 70 kg, dan saya sendiri di kelas 75 kg,” ujar Edeng.

Pelatih binaraga PABBSI Jabar Benny Ciptawijaya dan manajer Alamsyah Wijaya akan mengawal keberangkat ketiga atlet itu. Dia mengakui 10 besar dunia diharapkan mampu diraihnya.

”Mudah-mudahan anak-anak bisa bersaing di sana. Yang jelas banyak manfaat yang bisa diambil khususnya dari segi pengalaman. Apalagi, yang bertanding di sana tentunya atlet-atlet terbaik dari seluruh dunia,” ungkap Benny.

Para atlet binaraga itu akan dites anti doping oleh Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI). Jika saja para atlet itu kedapatan menggunakan doping maka akan langsung didiskualifikasi. Hal itu terungkap dari salah satu juri pertandingan yang memimpin kejuaraan binaraga tersebut.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan