bandungekspres.co.id – KEPINGAN puzzle terakhir akhirnya dimiliki oleh Persib ketika gelandang asal Argentina, Marcos Flores resmi menandatangani kontrak kerjasama. Menurut sang pemain, tidak sulit baginya untuk memutuskan Persib sebagai klubnya saat ini. Karena dia sudah mendapat kesan positif saat berlaga di Bandung pada 2013 lalu di turnamen Piala Menpora lalu ketika masih berkostum Central Coast Mariners.
Sang pemain pun sangat girang karena impiannya berlaga di depan bobotoh akhirnya bisa terwujud. Flores mengapresiasi banyak pihak yang membantu dirinya supaya bisa jadi bagian skuat Maung Bandung. Pemilik status pemain terbaik Liga Australia 2011 itu menggaransi dirinya akan menunjukan kemampuan terbaiknya.
”Saya ucapkan terima kasih kepada manajer, tuan Pete (agen) dan semua pihak yang bisa membuat semuanya berjalan lancar. Saya sangat paham saya bergabung dengan tim terbesar di Indonesia, saya ingin menampilkan permainan terbaik untuk membantu tim, itu tujuan utama saya,” ungkap Flores saat diwawancara usai teken kontrak di Graha Persib, Jumat (9/9).
Semula di paruh musim ini Persib memang lebih fokus memburu sosok striker asing. Namun target buruan beralih padanya karena pelatih Djadjang Nudjaman juga ingin memperkuat barisan tengah dengan pemain yang punya final pass akurat. Diakui oleh Flores bahwa proses negosiasi yang dialamatkan padanya tidak memakan waktu yang lama. Hanya saja jarak Argentina-Indonesia yang jauh dan tidak setiap waktu tiket penerbangan tersedia.
”Sejak beberapa hari yang lalu, sekitar 10 sampai 20 hari lalu. Butuh waktu untuk membuat segalanya berjalan lancar. Dan juga saya melakukan perjalanan yang sangat panjang dari Argentina menuju Indonesia. Tapi semua sudah dilalui dan saya sangat senang semua menjadi kenyataan,” ungkapnya.
Bandung dan Persib memang punya tempat tersendiri di hari Flores, karena dirinya sempat mendapat jamuan dari manajer Persib di Piala Menpora lalu. Dia juga bahkan sempat bernyanyi dan menari bersama dalam acara yang dihelat di kawasan Tanjungsari itu. Sehingga ketika ada tawaran dari Persib, dia mengabaikan bidikan klub lain dan langsung memilih kota Kembang sebagai pelabuhannya.
