bandungekspres.co.id, SOREANG – Adanya penangkapan terhadap salah seorang pejabat di lingkungan Pemkab Bandung Barat terkait penggunaan narkoba, semestinya menjadi pelajaran bagi instansi pemerintahan dimanapun untuk lebih hati-hati dalam menjaga institusinya dari penggunaan dan peredaran narkoba. Pasalnya, barang haram ini kini terus merajalela dan tak memandang status sosial.
”Sikap tegas terhadap narkoba, sanksi hukum dan penanaman nilai moral yang kuat terhadap masyarakat dan pejabat adalah langkah penting harus dilakukan terus menerus,” kata Anggota DPR Dadang Rusdiana kepada wartawan kemarin.
Atas kejadian itu, dirinya mengimbau kepada para pejabat untuk beranai menyatakan perang terhadap narkoba. ”Termasuk yang terjadi pada oknum anggota DPR, DPRD, pejabat daerah dan pejabat lainnya,” tegasnya.
Tes bebas narkoba bagi PNS dan pejabat publik kata Darus adalah salah satu cara untuk mencegah terjadinya kembali penggunaan narkoba di kalangan PNS maupun pejabat.
Menurut dia, sebagai upaya menguatkan kepercayaan masyarakat terhadap para pejabat, maka uji bebas narkoba harus dilakukan oleh Bupati kepada seluruh aparatnya secara reguler.
”Intinya semua pihak harus serius memerangi narkoba. Kalau presiden sudah berani menolak pengampunan bandar narkoba dan menjatuhkan hukuman mati pada mereka, maka kita pun harus berani mengambil langkah tegas untuk tidak kompromi dengan narkoba,” ujar dia.
Saat dikonfirmasikan kepada Bupati KBB Abu Bakar dan Bupati Bandung Dadang Naser terkait tes urin kepada seluruh PNS. Kedua pimpinan daerah ini belum menanggapinya. Mereka tidak membalas kiriman pesan singkat (SMS) dari wartawan.
Diberitakan sebelumnya, salah satu pejabat di lingkungan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) KBB dicokok jajaran Polda Jabar di Lobby Hotel Le’Aries, Jalan Cibogo, Kelurahan Sukawarna, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, Jumat dinihari lalu, sekitar pukul 04.00 WIB.
Sebelumnya seorang Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Bandung dibekuk polisi saat sedang asik mengonsumsi sabu-sabu di rumahnya di Komplek Soreang Indah, Kabupaten Bandung. Oknum PNS KPU Kabupaten Bandung itu juga diduga sudah kerap kali nyabu di rumahnya. (gun/asp)