bandungekspres.co.id, CIMAHI – Anak-anak harus dipersiapkan untuk bisa menguasai pasar kerja, atau mampu menjadi entepreneur muda, bahkan menjadi mahasiswa di perguruan tinggi yang akhirnya menjadi sarjana yang unggul. Hal itu disampaikan Wali Kota Cimahi Atty Suharti saat menghadiri Pembinaan Pegawai Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, di Aula Pusdik Armed, kemarin.
Menurut Atty, di rumah sendiri, pemudanya sebagai isi rumah harus cerdas, memilki tanggung jawab terhadap keluarga dan kota, memahami bahwa rumah kita yang serba terbatas potensinya, satu-satunya yang menjadi modal untuk membangun kota adalah sumber daya manusia.
Atty menilai, pegawai yang mengikuti pembinaan ini sebagai ungkapan, bahwa kita tak pernah surut untuk terus mengabdi bagi negara dalam mempersiapkan generasi muda yang unggul. ’’Kita sebagai komponen masyarakat yang memiliki amanah untuk memanjukan kota, memiliki komitmen terhadap peningkatan indeks pendidikan yang merupakan tanggung jawab dalam memenuhi kesepakatan global dalam meningkatkan indeks pembangunan manusia,” ujarnya.
Atty Suharti pun mengungkapkan Kota Cimahi sebagai rumah yang diisi oleh peserta didik yang harus kita cerdaskan agar memilki keunggulan kecerdasan intelektualitas di samping kecerdasan lainnya. Sehingga kreativitas adalah nilai yang harus ditanamkan pada insan di rumah kita, agar nilai tambah terjadi dan kreatifitas ini bagian yang harus tumbuh saat proses pendidikan berlangsung dimulai sejak usia dini.
“Untuk itu kami menyampaikan terima kasih dan penghargaannya selama ini. Dengan keikhlasan dan dinamis mencari bahan pengajaran untuk membangkitkan kreativitas anak peserta didik, sebagai kebersamaan untuk membangun rumah, Cimahi pun mendapatkan penghargaan Een Sukaesih, atas kepedulian para pendidik, dalam memajukan pendidikan yang kreatif,” tandasnya. (bun/vil)