bandungekspres.co.id, BANDUNG – Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Bandung menyatakan, bahan pangan dalam parsel Lebaran yang dijual di sejumlah pusat perbelanjaan di Jawa Barat aman untuk di konsumsi. Hal itu dipastikan setelah sebelumnya tim BBPOM Bandung melakukan operasi selama Ramadan.
Kepala BBPOM Bandung Abdul Rahim mengatakan, sejauh ini pihaknya belum menemukan adanya parcel yang mencurigakan. Khususnya, indikasi pemakaian bahan pangan maupun makanan yang mengandung bahan berbahaya.
”Kami sudah memeriksa parsel yang dijual di sejumlah toko dan pusat perbelanjaan di 11 kota/kabupaten. Semua aman dan layak untuk dikonsumsi,” katanya saat dibubungi Jabar Ekspres, kemarin (28/6).
Rohim menjelaskan, adapun ke 11 kota/kabupaten tetsebut, yakni, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Cianjur, Kota Sukabumi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Purwakarta, Kota Cirebon, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota Depok, dan Kabupaten Bekasi.
”Saat ini kesadaran para pedagang parcel yang ingin menjual parcel secara benar dan pedagang tidak ada niat mencari keuntungan dengan menjual parcel yang menyalahi aturan,” ungkapnya.
Rahim menegaskan, pemeriksaan yang dilakukan selalu memerhatikan lima indikator itu untuk memeriksa bahan pangan, baik parsel maupun yang lainnya. Saat operasi semua bahan pangan dirinci apakah ada yang rusak, kedaluarsa, izin edar, labelnya berbahasa Indonesia, atau labelnya mengalami perubahan atau tidak. Apabila salah satu tidak ada maka itu dilarang beredar.
”Saya harap agar masyarakat teliti saat membeli produk pangan menjelang hari raya. Sebab, permintaan akan semakin tinggi dan pasti pengusaha tetsebut tidak akan ada ruang waktu untuk memeriksa daganganya,” pungkasnya. (dn/rie)
