’’Saya akan selalu menjadi penggemar sepak bola Italia dan menikmati permainan mereka, terlebih saat Diego Maradona hingga Paul Gascoigne bermain,’’ sambung Keane.
Pada kesempatan yang sama, mantan pemain Manchester United tersebut mengakui jika timnya akan mendapat kesulitan saat bertanding kontra Gli Azzurri.
’’Kami berbicara tentang hal ini bersama sejumlah staf timnas Irlandia. Saya dan semuanya sependapat bahwa kami akan mendapatkan kesulitan saat berjumpa Italia. Sistem bermain mereka seolah membuat lawan menjadi gentar,’’ pungkasnya.
Italia tak terkalahkan dalam 12 pertandingan kompetitif di bawah Conte, ada kemungkinan eks allenatore Juventus itu mengistirahatkan sejumlah pemain senior.
Antonio Candreva diragukan tampil karena masalah hamstring, sementara penjaga gawang Gianluigi Buffon terkena flu.
Sementara di kubu Irlandia, Jonathan Walters, penyerang andalan mereka sedang berjuang cukup fit usai cedera achilles yang menderanya.
Berdasarkan data Opta, ini adalah pertemuan ke-14 kedua tim, dengan Italia memenangkan delapan dan Irlandia dua pertandingan, sisanya berakhir imbang.
Ini adalah turnamen pertama setelah tahun 2000, Italia dapat memenangkan dua pertandingan perdana mereka. Saat itu mereka juga mencapai final dan dikalahkan oleh Prancis.
Italia belum pernah mencetak lebih dari dua gol dalam 35 pertandingan mereka sepanjang Euro berlangsung. (vil)
