Polisi Musnahkan Narkoba dan Miras

Tidak boleh puas dengan pemusnahan yang saat ini telah dilakukan. ”Barang haram tersebut tidak boleh ada di Jawa Barat, apapun bentuknya,” tegas dia.

Berdasarkan data, sepanjang tahun 2014 hingga 2016 terdapat 139 orang yang meninggal akibat barang haram tersebut. Di mana pada tahun 2014 menelan korban terbanyak sekitar 81 orang. Lalu menurun di tahun 2015 menjadi 52 orang dan enam orang di 2016.

Sebelumnya, Deputi Pemasyarakatan BNN Bachtiar H. Tambunan mengatakan, dari 254 juta jiwa penduduk Indonesia sekitar 2,2 persennya menyalahkan narkoba. ”Kasus narkoba yang terjadi terjadi kebanyakan dialami pemuda. Sekitar 27,34 persen narkoba menyerang pelajar,” katanya.

Di tahun 2015, terdapat beberapa temuan-temuan di mana narkoba yang diracik seperti permen banyak beredar disekolah. Para pengedar ini melakukan apapun untuk bisa mengedarkan narkoba kepada masyarakat terutama kepada pelajar.

Dia mengatakan, peredaran narkoba saat ini sudah banyak jenisnya. ”Sehingga, harus sangat dipantau agar perkembangannya tidak meluas. Serta generasi penerus dapat terselamatkan,” ujarnya. (nit/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan