Panitia PB PON Perpanjang Entry by Name untuk Atlet

bandungekspres.co.id – BELUM tuntasnya proses entry data atlet PON Jabar oleh setiap Cabang Olahraga (Cabor), mendapat warning dari  KONI Sulut. Pasalnya, toleransi hingga 28 April lalu mengenai batas pemasukan data yang diberikan KONI, ternyata belum juga menggerakkan Pengurus Provinsi (Pengprov) tiap Cabor masing-masing untuk melengkapi data atlet.

Sesuai data yang dilansir bagian akreditasi KONI Sulut bila dari 26 Cabor dengan 157 atlet yang akan berjuang di pesta olahraga empat tahunan itu. Persentase pemasukan data ke pihak akreditasi KONI Sulut yakni 12 Cabor memasukan data sekira 70 persen, sementara 14 Cabor lainnya  belum mencapai 30 persen. ”Iya, sampai hari ini data atlet belum semuanya terisi. Bahkan ada beberapa Cabor yang baru memasukan KTP dan KK, sementara foto, biodata, Ijazah, dan lain-lain belum ada,” ungkap operator akreditasi KONI Sulut, Maikel Tuuk.

Tuuk melanjutkan bila hingga batas pemasukan entry by name yang diminta Pengurus Besar PON Jabar pertengahan Mei mendatang tidak digubris Cabor. Maka data tidak bisa dimasukan lagi  karena sistem akan menolak pengajuan data tersebut. ”Batas entry by name itu pertengahan Mei mendatang, jadi kalau sudah lewat data kita ditolak karena sistemnya online, berbeda dengan pemasukan entry by name PON sebelumnya yang sistem manual,” jelasnya.

Sementara itu, hal senada disampaikan Wakil Sekretaris II KONI Sulut, Rudy Wongkar bila permasalahan data wajib dilengkapi sesuai yang diminta PB Panitia PON. Karena kalau tidak dilengkapi itu kerugian dari Cabor bersangkutan, bila Cabor tersebut tidak bisa diikutsertakan dalam gelaran PON mendatang.  ”Masalah data atlet sudah disampaikan sejak Februari lalu bahwa data itu tidak boleh tidak, harus dilengkapi. Karena, kalau sampai batas akhir entry by name tidak dilengkapi Cabor tersebut tidak bisa diikut sertakan. Karena, format yang dibutuhkan KONI Sulut, itu yang disampaikan ke PB Panitia PON,” tegasnya.

Rudy mengimbau kepada seluruh Cabor PON Jabar agar segera memasukan data sebelum batas akhir entry by name Mei mendatang. ”Jadi dimintakan ke pada seluruh pembina dan pelatih supaya segera melengkapi data-data yang dimintakan oleh KONI Sulut,” pintanya. (mil/jpg/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan