Patimban Subang Jadi Pelabuhan Internasional

bandungekspreses.co.id– Setelah dinyatakan gagal proyek pembangunan pelabuhan di daerah Cilamaya, Kabupaten Karawang, Kementerian Perhubungan ternyata telah menunjuk lokasi altarnatif pembangungan pelabuhan di daerah Patimban, Kecamatan Pusakanagara, Kabupaten Subang. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jawab Barat Dedi Taufik mengatakan, pembangunan Pelabuhan Patimban ini rencanannya akan menelan anggaran cukup besar yang bersumber dari local portion Rp 8,32 triliun dan total loan Rp 34,90 triliun yang bekerjasama dengan Japan Internasional Coorperation Agency (JiCA) dan Kemntrian perhubungan RI.
”Jumlah itu sangat besar kalau pelabuhan ini merujuk pada pelabuhan berskala Internasional,” jelas Dedi ketika ditemui di kantor Dishub kemarin (17/3).
Dia menyebutkan, pembangunan proyek ini rencananya akan dilakukan tiga tahap. Tahap pertama terdiri dari dua fase yang akan dimulai pada 2017 sampai dengan 2019 untuk fase awalnya.
Untuk fase satu dan dua ini pengerjaan akan meliputi preapare study yang terdiri dari back up area reklamasi, pembangunan dermaga, break water, sea walls, perlatan, pengerukan, acces road, rambu navigasi dan lainnya.
Dedi menuturkan, untuk pembebasan lahan sudah dilakukan. Saat ini, sedang dalam pembangunan infrastruktur berupa akses jalan yang lebarnya 20 meter.
Namun demikian, Dedi mengaku pelabuhan ini masih berstatus pelabuhan regional untuk tahap pembangunannya. Tapi tidak menutup kemungkinan, dalam pengembangannya nanti menjadi pelabuhan Internasional.
Dedi menambahkan, target penyelesaian untuk tahap satu ini akan ditargetkan pada 2019 diharapkan sudah akan beroperasi. Salah satu fungsinya bisa digunakan sebagai bongkar muat batu bara sebagai pengganti Pelabuhan Cirebon.
”Dukungan dari pemerintah pusat sudah ada melalui Perpres nomor 3 tahun 2016. Bahkan pendanaannya bisa saja dilakukan oleh public private patnership,” pungkas Dedi. (yan/fik)

Tinggalkan Balasan