Tak berhenti sampai di situ, Kemenag juga telah bersurat pada Kementerian Haji dua minggu lalu. Sayangnya, sampai saat ini belum ada kepastian yang diberikan.
Diakui Jamil, minggu lalu, ada pengumuman resmi dari Menteri Haji Saudi soal kuota haji 2016. Pada dasarnya, kuota masih sama seperti tahun lalu, dipotong 20 persen dari kuota awal. ”Tapi, kan ada komitmen yang diberikan soal penambahan 10 ribu untuk Indonesia saat Presiden Jokowi ke sana,” jelas mantan Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas) itu.
Menurutnya, kepastian ini kemungkinan diperoleh Indonesia pada 6 Maret 2015 mendatang. Di saat Saudi melakukan penandatangan memorandum of understanding (MOU) dengan negara-negara penyelenggara haji. (mia/rie)
