bandungekspres.co.id– Pihak sekolah digharapkan bisa komitmen dalam memerangi penyalahgunaan Narkoba di lingkungannya. Sebab, pemberantasan narkoba merupakan kewajiban dari semua pihak baik BNNK, Aparat Hukum, dan masyarakat, termasuk lingkungan sekolah.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Cimahi Lucky Sugih Mauludin mengatakan, lembaga pendidikan bisa secara aktif melakukan pencegahan penyelahgunaan narkoba karena narkoba bisa menimbulkan dampak buruk terhadap para siswa dimasa depan. ”Kami berterimakasih kepada SMAN 2 Cimahi dan SMAN 1 Parongpong yang sudah aktif dalam kegiatan Aksi Sekolah Bebas Narkoba, malahan SMAN 2 Cimahi sudah bisa membutikan meraih juara umum dalam Lomba ASBN yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Jabar, belum lama ini,” katanya, Senin (21/12) kemarin.
Menurut Lucky, bukan perjuangan yang mudah untuk meraih prestasi juara umum di tingkat Provinsi Jawa Barat tersebut, karena baik siswa, para guru, Pembina, dan para kepala sekolah sangat bekerja keras membuktikan agar sekolah tersebut benar-benar berkomitmen dalam memerangi penyalahgunaan narkoba.
Dijelaskannya, aktifnya lembaga pendidikan mudah-mudahan bukan karena hanya ada lomba saja, tetapi sudah menjadi kewajiban bersama dalam pemberantasan penyalahgunaan narkoba yang sudah sangat mengkhawatirkan ini. ”Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Cimahi dan Polres Cimahi yang telah mkendukung pihak sekolah, ini berkat koordinasi antar lembaga terbangun dengan baik dalam membina sekolah seperti di SMAN 2 Cimahi. Harapannya SMAN 2 Cimahi bisa memperoleh prestasi di tingkat nasional,” jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, SMA Negeri 2 Cimahi berhasil meraih juara umum pada ASBN tingkat Provinsi Jabar dan berhak menjadi wakil Jawa Barat di ajang nasional. ”Alhamdulillah, sekolah binaan kami bisa meraih prestasi di tingkat Provinsi, saat ASBN kemarin, SMAN 2 Cimahi berhasil meraih juara umum dengan 4 medali emas, satu perak dan satu perunggu,” katanya, Minggu (20/12) kemarin.