bandungekspres.co.id– Puluhan anak-anak di lingkungan RT 4 RW 7 Dusun Parapat, Desa/Kecamatan Pangandaran keracuanan makanan usai menyantap nasi kuning di acara ulang tahun salah seorang warga. Tujuh diantaranya masih dirawat intensif di puskesmas Pangandaran kemarin (14/12).
Hartini, 33, salah seorang orang tua korban menuturkan, anaknya tiba-tiba muntah dan buang air besar berkali-kali usai menyantap nasi kuning di acara ulang tahun tetangganya. ”Minggu sore anak saya makan nasi kuning di acara ulang tahun temennya, malam harinya langsung muntah-muntah, sekitar jam 11 malam saya bawa ke puskesmas karena panik,” ungkanya.
Dia mengatakan kondisi anaknya berangsur membaik setelah mendapatkan perawatan medis. Selain dirinya, beberapa anak tetangganya juga dilarikan ke puskesmas. ”Saya juga kaget ternyata hampir semua anak-anak di kampung saya, banyak juga yang hanya berobat jalan ke mantri (perawat, red),” ujarnya.
Korban lainnya yang masih dirawat yakni kedua anak Sutarno, 46. Mereka mengalami muntah dan diare hebat hingga mengalami dehidrasi. ”Anak saya tiga, yang paling kecil masih kuat walaupun sama-sama makan, cuma muntah sekali saja tapi dua kakaknya malah terus-terusan, saya langsung bawa ke puskesmas,” tuturnya.
Adi Pratama, 11, salah seorang korban mengaku mengalami pusing dan mual usai menyantap nasi kuning. ”Ga kuat mual sama pusing badan juga lemes,” ujarnya. (jpnn/fik)