bandungekspres.co.id—Hujan yang mengguyur Padang dan sekitarnya dari siang hingga menjelang malam kemarin membuat beberapa lokasi di Kota Padang terendam air dan banjir.
Berdasar pantauan, seperti di lokasi Pasar Raya Padang depan bioskop raya terlihat jalanan dipenuhi dengan air mengalir yang disebabkan meluapnya selokan yang ada di depan pembangunan gedung pasar Inpres.
Walau demikian, aktivitas pasar tetap berjalan. Namun para pedagang pasar yang berjualan di pinggir jalan itu, dagangannya hanya beralaskan karung goni. Sehingga membuat luapan air hujan dan selokan mengenai dagangan mereka.
Seperti pedagang sayur mayur di pinggiran jalan pasar raya padang hanya membiarkan saja sayurannya diguyuri hujan dan akhirnya sayuran itu dijual murah oleh pedagang. ”Baa lai nak. Dihadang juo hujan ko nyo,” kata Nurbaiti, pedagang sayur di Pasar Raya.
Iwan, pedagang bawah Padang Theater mengaku sudah hal lumrah jika hujan mengguyur kota Padang, kawasan tempat dia berdagang digenangi air. Dampaknya, orang malas berbelanja dan dagangan pun lengang. ”Lihatlah, derasnya genangan air di sini,” tutur Iwan.
Lokasi lainnya, yaitu Simpang haru, Andalas, Lubuk Lintah terlihat di jalanan air semakin tinggi. Seperti di lokasi kawasan IAIN Lubuk Lintah, genangan air meluas ke jalanan akibat meluapnya selokan yang ada di tepi jalan.
Iwar, warga setempat menyebutkan, jika hujan, selokan di kawasan itu sering meluap. ”Saya nggak tau penyebabnya, ntah tersumbat atau ukuran selokan yang kecil,” ujarnya.
Dia menambahkan jika hujan lebat banjir tak hanya menggenangi jalanan, namun sampai ke rumah warga di kawasan itu. Ia berharap, agar dilakukan perbaikan drainase atau saluran air. Pasalnya, selain Lubuk Lintah kawasan padat penduduk, untuk drainasenya juga sempit dan kecil, sehingga jika air deras, air pun menjadi meluap.
Banjir juga terjadi di kawasan Ulakkarang. Saat arus lalu lintas sedang padat pada sore hari, dari Simpang Ulakkarang hingga bundaran Adipura, genangan air mencapai lutut orang dewasa. Bahkan, beberapa pengendara terpaksa mendorong kendaraannya karena mogok saat melintasi genangan air.