Begitu juga di Asrama Polisi Lolong. Di kawasan itu, air masuk ke rumah hingga mencapai 50 sentimeter. ”Setiap hujan lebat dan lama memang seperti ini,” ujar salah seorang penghuni asrama.
Secara terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Padang Dedi Henidal mengatakan sekitar lebih kurang 4 jam kota Padang diguyur hujan mengakibatkan sejumlah jalan raya terendam. Dampaknya, banyak kendaraan roda dua yang terjebak di sana. Petugas BPBD kota Padang telah diturunkan untuk membantu masyarakat yang terjebak akibat air tergenang tersebut.
’’Di Kota Padang sendiri terpantau ada sekitar 8 titik air tergenang. Yaitu Jalan Raden Saleh, Jalan Hoscokroaminoto, Jalan Niaga, Jalan Kampuang Nias, jalan Gunung Pangilun, Lapai, dan Jalan Belimbing. Sampai saat sekarang ini laporan banjir, air bah, pohon tumbang masih nihil,” ujarnya.
Di tempat terpisah Kasi Ops Basarnas Juanda Sodo mengatakan sampai saat sekarang ini belum ada laporan adanya banjir, longsor, dan pohon tumbang. ’’Kita masih standby baik di luar maupun di Mako karena kita mengantisipasi jangan sampai nantinya terjadi yang tidak kita harapkan,” ujarnya. (cr14/adi/cr2/vil)