bandungekspres.co.id– Upaya mendorong penggunaan bahan bakar gas (BBG) untuk kebutuhan transportasi dilakukan Pertamina dengan dioperasikannya 4 unit mobile refueling unit (MRU) di beberapa titik di DKI Jakarta. Beroperasinya 4 unit dari tujuh unit MRU ini merupakan penugasan dari pemerintah.
Ke-4 MRU tersebut masing-masing satu unit beroperasi di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat; SPBG Pulogebang, Jakarta Timur; SPBU Coco Jl Industri, Kemayoran, Jakarta Pusat; dan Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek.
Direktur Utama Pertamina Dwi Sucipto menjelaskan, MRU adalah suatu unit pengisian BBG berupa gas alam terkompresi (CNG) yang dapat berpindah tempat dari satu lokasi ke lokasi lain alias mobile dan penempatannya diprioritaskan untuk lokasi yang tidak terjangkau oleh pipa gas. ”Setiap MRU memiliki ukuran 20 ft dengan kapasitas storage sekitar 1.800 Lsp,” katanya di Jakarta kemarin (16/11).
Keberadaan MRU di beberapa tempat tersebut diyakini akan memudahkan para pengguna kendaraan berbahan bakar gas untuk mengisi bahan bakarnya dengan CNG dengan merek dagang envogas, yang lebih bersih dan ramah lingkungan jika dibandingkan dengan BBM. ”MRU akan dioperasikan dan dikelola oleh Pertamina melalui perusahaan afiliasinya, PT Pertagas Niaga,” sebut Dwi.
Saat ini, Pertamina telah menuntaskan pembangunan 34 unit Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dengan kapasitas rata-rata 30 kiloliter setara premium di setiap SPBG, termasuk tujuh MRU yang tersebar di wilayah Jabodetabek, Palembang, Semarang, dan Balikpapan. Sebagian dari SPBG tersebut dibangun dengan dana APBN, dan pada tahun ini sedang dilaksanakan pembangunan 18 unit SPBG dengan dana APBN tahun anggaran 2015 dan 5 unit SPBG Ecostation dengan anggaran biaya investasi Pertamina. (lum/jpnn/fik)