[tie_list type=”minus”]Berharap Kembali Peroleh Gelar Juara[/tie_list]
bandungekspres.co.id– Pemerintah Kota Cimahi merasa bertanggung jawab kepada para siswa di sekolah dan masyarakat dalam menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Wakil Wali Kota Cimahi Sudiarto mengatakan, siswa di sekolah merupakan potensi yang sangat strategis. Makanya, setiap tahunnya, secara rutin Pemkot selalu melakukan seleksi sekolah sehat tingkat kota secara ketat.
”Siswa merupakan kelompok yang dapat menjadi agen pembangunan di lingkungan sekolah maupun masyarakat,” papar Sudiarto saat Evaluasi Lomba Sekolah Sehat (LSS) yang dilakukan Badan Koordinasi Pemerintah dan Pemerintah Jawa Barat di SMA Negeri 3 Cimahi, Jalan Pesantren Cibabat, kemarin (21/10)
Dia mengatakan, partisipasi Kota Cimahi dalam LSS bukan semata-mata mengejar prestasi kota atau membawa nama Jawa Barat di tingkat nasional. ”Alasannya itu tadi, kami bertanggung jawab kepada para siswa sekolah dan masyarakat dalam menerapkan Perilaku Bersih Hidup Sehat,” ujarnya.
Menurut Sudiarto, pemerintah, orang tua, komite sekolah, dan masyarakat terutama masyarakat di sekitar lembaga pendidikan (sekolah) berkewajiban menyiapkan infrastruktur maupun suprastruktur agar sekolah dan lingkungan sekolah menjadi tempat yang nyaman bagi siswa. Sehingga proses tumbuh kembang anak dan remaja dapat lebih optimal dan lebih sehat.
Pentingnya menanamkan PHBS di kalangan anak-anak sekolah, kata Sudiarto, sesuai dengan Keputusan Bersama Menteri Pendidikan Nasional, Menteri Kesehatan, Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri tentang pembinaan dan pengembangan Unit Kesehatan Sekolah serta Keputusan Gubernur Jawa Barat tentang tim pembina UKS. Maka Kota Cimahi pun menerbitkan SK Wali Kota Cimahi Nomor: 451.15/kep.131-kesra/2007 tentang pembentukan Tim Pembina UKS yang selanjutnya diperbaharui dengan SK Wali Kota Cimahi nomor: 441/kep.52a-kesra/2009, sesuai dengan perubahan SOPD di lingkungan Kota Cimahi.
Tim Pembina UKS Kota Cimahi terdiri atas unsur-unsur SOPD (Satuan Organisasi Perangkat Daerah) yang ada di Pemerintah Kota Cimahi, gabungan unsur SOPD ini penting. Sebab, usaha kesehatan sekolah merupakan tanggung jawab bersama semua satuan perangkat daerah yang berperan di sektor masing masing. Termasuk juga dunia usaha dan institusi perguruan tinggi. ”Sehingga akhirnya sekolah sehat dapat tercipta di Kota Cimahi,” sebutnya.
