[tie_list type=”minus”]Terjebak Kebakaran di Jalur Pendakian III-IV[/tie_list]
MAGETAN – Ngawi sedang berduka. Lima pendaki asal Bumi Orek-Orek itu dikabarkan tewas terpanggang setelah terjebak kebakaran hebat di jalur pendakian Gunung Lawu, kemarin. Informasi yang dihimpun, tadi malam insiden kebakaran di jalur pendakian antara pos III dan IV itu total menewaskan tujuh pendaki. Lima dari Ngawi, dan seorang korban tewas hingga tadi malam belum teridentifikasi.
Adapun identitas lima pendaki asal Ngawi itu di antaranya Marwan, Nanang, Rita (warga Paron) dan Awang (Desa Karangasri). Mereka masih ada hubungan kerabat dan teman. Diperoleh informasi pula Eko Nurhadi, Sekdes Desa Branggol Kecamatan Karangjati, satu-satunya yang selamat dari rombongan asal Ngawi tersebut. Eko menderita luka bakar 50 persen dan kini dirawat di RSUD dr Soedono, sebelumnya menjalani perawatan di RSUD dr Sayidiman. ’’Saat berlari saya hanya lihat lima pendaki yang meninggal dunia,’’ ujar Dita Kurniawan, salah seorang pendaki yang selamat dalam kejadian tersebut.
Dita mengaku bersama rombongannya dari SMK Yosonegoro berjumlah 12 orang turun dari puncak sekitar pukul 09.00. Saat di lokasi kebakaran bersama rombongan sempat dikepung api. Namun berhasil menyelamatkan diri dan dievakuasi sekitar pukul 12.00. Dita mengalami luka ringan meski sekujur kakinya melepuh. Saat berlari itu dirinya melihat jasad korban. Dita melihat posisi tiga jasad dalam keadaan terpanggang di antara bara api. Sedangkan dua dalam posisi tengkurap. ’’Tidak tahu kalau ada korban lainnya, tapi saya melihat lima,’’ ujar warga Desa Candirejo Kecamatan/Kabupaten Magetan.
Dita mengatakan, dirinya masih menunggu teman-temannya yang dikabarkan juga selamat. Sembilan orang di antaranya yakni Alfian, Fredy, Dita, Mujib, Bebi, Fajar, Ahmad Safei, Tri Deki Kurniawan, dan Febria. Kesembilan orang tersebut merupakan siswa SMK Yosonegoro, Magetan kelas XII. Sedangkan tiga orang lainnya Togung, Rina, dan Okta warga Sugihwaras, Maospati, Yoga, Eko, dan Gundul yang sebelumnya juga ikut dalam satu rombongan itu selamat turun via jalur Cemoro Kandang. ’’Tiga sudah turun selamat semua, Sembilan teman kami yang masih dicari, kami mendaki hari Sabtu (17/10) juga lewat jalur Cemoro Kandang,’’ ucapnya.