UNIVERSITAS Langlangbuana (UNLA) menandatangani kesepakatan bersama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Barat sebagai upaya pembinaan dan pengembangan jiwa dan semangat kemanusian dikalangan pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik di Aula Wismabuana, Kampus UNLA, Senin (12/10).
Penandatanganan yang dilakukan oleh Rektor UNLA dan Ketua PMI Provinsi Jawa Barat bertujuan sinergi antara UNLA dan PMI Provinsi Jawa Barat yakni untuk memanfaatkan potensi sumber daya yang ada pada masing-masing pihak. Hal ini dalam rangka membina dan mengembangkan jiwa dan semangat kemanusiaan di kalangan peserta didik. Tujuannya, agar memiliki rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan sebagai bagian dari pendidikan karakter.
Kesepakatan Bersama tersebut sekaligus membentuk Unit Kegiatan Mahasiswa Kepalangmerahan sebagai Unit Korp Suka Rela (KSR), Kelompok Donor Darah (KDD) dan terbentuknya Kampus Siaga Bencana yang pembinaannya dan dukungan teknis dilakukan oleh PMI Provinsi Jawa Barat.
DR H Nana Rukmana Asmita MH, Rektor UNLA mengatakan, melalui kerjasama ini, UNLA sebagai perguruan tinggi swasta menjadi modal dasar potensial dalam mengembangkan program-program yang relevan dan bermanfaat bagi kedua belah pihak. Tentunya atas dasar kesepakatan bersama menambah semangat kita semua dalam rangka tugas kemanusiaan.
Sementara itu, Ketua PMI Provinsi Jawa Barat, Irjen Pol (purn) Drs H Adang Rochjana mengatakan, bahwa kerjasama UNLA sesuai dengan motto yang dimiliki oleh PMI Provinsi Jawa Barat yakni ”Sanes Waos, Namun Buktos” (Bukan hanya sekedar wacana namun memberi bukti dengan bertindak). ”Setelah mengetahui knowlade dari PMI, peserta didik akan mempunyai attitude yang baik untuk dapat kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas untuk tugas kemanusiaan,” papar Adang.
Selain penandatanganan Kesepakatan Bersama, rangkaian kegiatan dalam rangka Dies Natalis ke-33 tahun 2015 bersama dengan civitas akademika UNLA melaksanakan kegiatan donor darah dan bakti sosial bersama warga RW 02 Cikawao. Bakti sosial yang diisi dengan kerja bakti membersihkan lingkungan kampus dan lingkungan pemukiman warga agar tetap terjaga kebersihannya. Di samping itu, digelar pemeriksaan kesehatan gratis oleh Thibun Nawawi yaitu berupa bekam, refleksi, gurah mata, pemeriksaan kolesterol dan asam urat. (rls/ries/fik)
