BANDUNG – Wakil Ketua Komisi V DPRD Jabar Yomanius Untung mengatakan, program Jaring Pengaman Sosial (JPS) bisa menekan jumlah angka kemiskinan di Jabar. Menurut dia, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi agar mengaktifkan lagi program JPS. Pasalnya program ini dulu pernah diterapkan dan JPS terbukti mampu membantu masyarakat yang dalam keadaan kesulitan.
”Dulu tahun 1998 dan pada tahun ini juga telah diterapkan, dan ini juga bisa menjaga stabilitas ekonomi di tingkat bawah,” ucap Untung.
Dia menambahkan, berdasarkan pengalaman krisis dulu kelompok usaha kecil dan menengah mampu bertahan. Untuk itu, JPS hendaknya diberikan kepada mereka para pelaku usaha kecil dan masyarakat bawah.
”Saya kira ini sangat cocok diterapkan dengan diberikan bantuan kepada para pelaku usaha kecil ketika kondisi kelambanan ekonomi sedang terjadi,” ujar Untung.
Menurut dia, bertambahnya angka kemiskinan banyak disebabkan oleh beberapa faktor dan penyebab. Di antaranya kurang tersediaan lapangan pekerjaan dan pemutusan hubungan kerja (PHK).
”Ini kan sebagai imbas dari kondisi perekonomian kita, sehingga dunia usahapun banyak melakukan efesiensi terhadap para pekerja. Dan ini korelasinya mengakibatkan masyarakat miskin bertambah karena korban PHK ini menjadi pengaguran,” jelas Untung. (yan/fik)
Program JPS Harus Digulirkan Lagi
- Baca artikel Jabarekspres.com lainnya di Google News