Enam Bulan Terbentuk, Beres Latihan Langsung Pulang

Atse mengaku, dia dan teman-temannya di Littlelute memanfaatkan situs musik Soundcloud untuk memasarkan karya-karyanya. Bukan tidak berniat promosi, sambungnya, tapi ingin mencoba mengedepankan live music untuk memberi kesan dan memperkenalkan alat musik yang dipakai kepada pendengar. ’’Pertama kali upload single di Soundcloud dan pendengarnya kebanyakan orang-orang Eropa Timur. Salah satunya Meksiko,’’ kata pria asal Karawang ini.

Oleh karena itu, Littlelute bergenre campuran antara tradisional, Scotland dan Irish. Sebelum dikenal seperti sekarang, Littlelute pertama kali perform di acara pernikahan personel sebuah grup musik Reggae. Setelah itu, banyak yang tertarik kemudian ditawari untuk perform di acara-acara lainnya. Mereka pun sempat manggung di kota-kota besar seperti Bandung, Jakarta, dan Jogjakarta.

Berbeda dengan grup musik lainnya, Littlelute ingin mengenalkan musiknya dengan live konser dan fokus di perform. ’’Kita ingin memanjakan para penikmat musik dengan tidak hanya memperdengarkan musik kita. Tapi all package dengan visual juga,’’ jelas Atse.

Sehingga, dalam waktu dekat, Littlelute akan meluncurkan album. Setiap lagunya menceritakan tentang flashback masa lalu, dan cerita-cerita ketika masih berusia dini. Band yang diproduseri oleh gitaris jazz Tesla Manaf ini sudah mulai menyicil rekaman.

Strategi industri yang dilakukan Littlelute saat ini, yaitu pendekatan secara personal kepada masyarakat pecinta musik. Kemudian, selalu mengadakan latihan musik di tempat-tempat outdoor. Littlelute biasanya latihan empat kali dalam sebulan. ’’Dan siapa saja yang memiliki waktu senggang dipersilakan untuk menonton latihan Littlelute,’’ kata Atse.

Lirik-lirik pada lagu yang telah dibuat oleh Littlelute ini, berasal dari masing-masing ide para personel. ’’Kalau punya musiknya aja, dibikin liriknya. Begitupun sebaliknya, kalau misalnya punya liriknya aja, dibikin musiknya,” ujar Atse.

Meskipun belum setenar band indie lain seperti Mocca ataupun Efek Rumah Kaca, Littlelute punya harapan untuk musisi-musisi baru. Yakni, harus berani dan jangan ragu-ragu untuk mempublikasikan karya masing-masing. ’’Percuma dan sangat disayangkan kalau punya ide atau karya, tapi nggak dituangin atau nggak ada yang tahu,” tandas Atse. Lalu apa lagi cita-cita Littlelute selain meluncurkan album? ’’Ingin konser, dan mudah-mudahan launching album bisa tahun ini,’’ pungkas Atse. (azu/tam)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan