ARAGON – Dua pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo menjalani tes di Sirkuit Aragon, Spanyol, Kamis (3/9) dan Jumat 4 September 2015. Tes ini dilakukan untuk persiapan tampil di Sirkuit Misano pada race ke-13 MotoGP yang berlangsung Minggu 14 September 2015.
Hasil optimal harus ditampilkan keduanya di balapan ini. Sebab, meski keduanya berada di posisi satu dan kedua klasemen sementara MotoGP 2015, keadaan mereka belum sepenuhnya aman. Pasalnya, dalam klasemen sementara konstruktor Tim Repsol Honda bisa sewaktu-waktu menyingkirkan mereka dari puncak klasemen.
Selain itu, tes di Aragon bisa dijadikan modal bagi keduanya saat mentas di sirkuit yang sama pada race ke-14 MotoGP 2015, Minggu 28 September. Pengenalan sirkuit diharapkan bisa didapatkan pada sesi tes yang akan mereka jalani hari ini.
Sebab, pada musim lalu The Doctor, julukan Rossi, mendapat hasil buruk di sana karena terjatuh pada lap keempat dari 20 putaran yang dijalankan. Sementara Lorenzo yang dikenal sebagai pembalap jempolan saat bermain di kandang berhasil keluar sebagai kampiun pada balapan tersebut.
Karena itu, sesi latihan yang bakal dijalani pada hari ini dan esok harus dimaksimalkan secara optimal. Tentu tujuannya agar Rossi dan Lorenzo mendapat setting-an motor terbaik saat mentas di Misano dan Aragon.
Sementara itu, Marc Marquez mengaku sudah menyerah dalam bursa perebutan gelar juara dunia balapan MotoGP musim ini. Marquez memilih menjadi komentator mengenai peta kekuatan dua jagoan Movistar Yamaha tersebut.
”Terlihat menarik karena dari sisi kecepatan Lorenzo lebih cepat. Namun, Rossi memiliki pengalaman luar biasa dan konsisten. Jadi, dia bisa memetik keuntungan dari semua situasi,” terang Marquez di laman Crash.
Rossi yang saat ini masih duduk di puncak klasemen hanya unggul 12 angka dari Lorenzo. Dengan enam seri tersisa, perebutan trofi juara dunia dipastikan masih sangat panas. ”Akan sangat menarik melihat pertarungan mereka. Kami akan mencoba untuk selalu berada di tengah-tengah dalam setiap balapan,” tegas jagoan Repsol Honda tersebut. (jos/jpnn/fik)