NAMANYA Cold-brew. Inovasi minuman dingin terbaru yang dapat dipadupadankan dengan kopi, jeruk, dan lain sebagainya. Sumber Daily Beast menyebut, proses pembuatan Cold-brew tidak melibatkan unsur panas melainkan membiarkan bubuk kopi tersebut tercampur dalam air dingin semalam.
Seperti dikutip dari laman Thrillist, teknik pembuatan minuman tersebut membuat pilihan minuman dingin yang satu ini diyakini lebih sehat, bahkan jika dibandingkan dengan kopi panas sekalipun, karena kandungan asam dari Cold-brew itu lebih sedikit sekitar 2/3 dibanding kopi panas.
American Heartburn Alliance melaporkan bahwa hampir 75 persen penderita sakit maag mengaitkan kopi biasa dengan ketidaknyamanan mereka, seperti rasa mulas saat meminumnya. Mulas yang diderita dari hampir 54 juta orang Amerika sudah dikaitkan dengan penyakit refluks asam dan kanker kerongkongan, bukan hanya di perut.
Selain buruk untuk gigi, kopi panas juga berpotensi menyebabkan enamel gigi dalam konsumsi jangka panjang. Oleh karena itu, kadar kandungan asam yang lebih sedikit di dalam cold-brew dianggap menjadi alasan mengapa ia lebih baik dibanding kopi biasa.
Adanya kecenderungan terhadap orang yang memiliki masalah perut inilah yang membuat mereka tertarik untuk meminum minuman dingin, di samping mendorong inovasi minuman dingin atau cold-brew tersebut diciptakan. Kabarnya, rasa kopi akan lebih nikmat dengan rasa enzimatik seperti cokelat. Jika ingin lebih `bangun`, dibanding kopi biasa cold-brew juga mengandung kadar kafein yang tinggi. (idp/fik)