[tie_list type=”minus”]Dipusingkan Aksi Penjarahan [/tie_list]
SOREANG – Unit Pelaksana Teknis Dinas Daerah (UPTD) Pertamanan dan Pemakaman Dispartasih Kabupaten Bandung dipusingkan dengan ulah oknum yang kerap menjarah fasilitas umum di taman kota Soreang. Sebab, perlengkapan kantor dan WC umum di jalan Gading Tutuka Desa Cingcin Soreang itu jadi sering hilang.
PERBAIKI FASILITAS: Petugas Dinas Pertamanan saat melakukan pengecatan tembok yang kerap dicoreti oknum masyarakat. Mereka juga kerap mencuri fasilitas umum.
Dicky Sudrajat Kepala TU UPTD Pertamanan dan Pemakanan Dispartasih Kabupaten Bandung, mengaku kesal dengan ulah oknum tersebut. ”Kami kesal juga dengan perbuatan orang tak bertanggung jawab ini. Lagi-lagi kami harus harus memperbaiki sejumlah fasilitas umum ini,” ujar Dicky kepada Soreang Ekspres (grup Bandung Ekspres) kemarin.
Dia mengaku, fasilitas umum yang dijarah itu masing-masing pompa air, pintu plastik, torn plastic, hingga kabel listik sudah langganan dijarah. Tidak hanya itu, kaca jendela dan dindingnya sudah habis oleh coretan-coretan tangan jahil.
”Kami seperti menyediakan barang untuk dicuri. Makanya kami mengimbau kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga fasilitas ini, sebab itu untuk kita juga,” terang Dicky.
Dedi Mulyadi, staff UPTD Pertamanan mengatakan, oknum masyarakat yang berbuat jahat kepada fasilitas pemrintah itu harus diganjar hukuman. Sebab, dia telah melakukan pencurian terhadap fasilitas negara.
”Kami siap untuk memberikan imbalan jika ada masyarakat yang aktif menangkap pelaku pencurian itu. Saya jamin siapapun takkan suka dengan perilaku oknum masyarakat yang mencuri fasilitas umum ini. Bahkan kami tak akan segan segan melaporkannya ke posisi untuk ditindak dan diberi hukuman,” terangnya.
Menurut dia, para pedagang yang biasa berjualan di lokasi taman kota membenarkan jika pelaku pencurian barang-barang itu merupakan oknum masyarakat. Karena itu, dia siap membantu UPTD pertamanan untuk menangkap pelaku kejahatan itu. (gun/rie)