Kelompok KB Pria dari Kecamatan Cililin Terbaik Se-Indonesia

[tie_list type=”minus”]Kembali Catat Prestasi Nasional[/tie_list]

TANGSEL – Kabupaten Bandung Barat (KBB) kembali meraih prestasi di tingkat nasional. Kali ini, KBB meraih penghargaan sebagai Juara KB Pria Terbaik Tingkat Nasional, yang diraih oleh Kelompok KB Pria Paguyuban Sauyunan dari Kecamatan Cililin.

H Abubakar Bupati Bandung Barat
H Abubakar

Bupati Bandung Barat

Penghargaan tersebut diraih saat puncak peringatan Hari Keluarga Nasional XXII 2015, di Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, Sabtu (1/8). Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) KBB Drs Asep Ilyas mengatakan, prestasi tersebut merupakan keberhasilan para kader kelompok KB Pria Paguyuban Sauyunan. Selain itu, kehandalan para mitra di lapangan juga berperan penting. Seperti saat pemberian fasilitas, pembinaan, pengendalian dan pengawasan yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

’’Kami juga tidak menyangka program KB Pria di KBB bisa meraih prestasi terbaik, terlebih di tingkat nasional. Prestasi ini diraih bukan semata-mata berkat peran pemda semata, tetapi berkat kerja keras para anggota kelompok serta para mitra kerja di lapangan yang terus memberikan fasilitasi serta pembinaan yang maksimal,’’ terang Asep.

Asep juga menyebutkan, dari segi penganggaran yang diberikan pemda selama ini dinilai sudah mencukupi. Sementara itu, program yang menjadi fokus BP3AKB KBB adalah pada pembangunan keluarga yang tujuan utamanya untuk revolusi mental, dengan harapan bisa lebih meningkatkan kualitas SDM sebagai dasar dan kunci keberhasilan pembangunan.

Sementara itu, Bupati Bandung Barat H Abubakar, mengaku bangga dengan torehan prestasi yang dinilainya tidak bisa terlepas dari pembinaan yang dilakukan oleh pemda. ’’Meskipun jumlah kelompok KB pria belum sebanyak di daerah lain, tapi ternyata kita bisa membuktikan bahwa kita juga mampu bersaing. Bahkan, kini menjadi yang terbaik di tingkat nasional. Saya rasa, hal itu sangat membanggakan dan patut mendapat apresiasi lebih baik lagi,’’ ujar bupati ketika ditemui menjelang pelaksanaan acara puncak Harganas XXII.

Mangenai revolusi mental yang terfokus pada pengembangan kualitas SDM yang dimulai dari keluarga, bupati menyebutkan, hal tersebut merupakan perwujudan dari visi CERMAT yang menyentuh langsung pada pengembangan SDM yang berkualitas. Dia menilai, alasan keluarga memegang peran penting, karena lingkungan keluarga merupakan titik awal terbentuknya SDM yang berkualitas, sehingga harus mendapatkan perhatian yang lebih menonjol. ’’Di mulai dari keluarga. SDM yang berkualitas dilahirkan dan dari keluarga juga kualitas generasi penerus yang lebih baik akan ditentukan,’’ tandasnya. (drx/far)

Tinggalkan Balasan