MARGAHAYU – Mengisi kegiatan di bulan Ramadhan,setiap muslim biasanya berlomba-lomba memperbanyak amal kebaikan seperti berbagi dengan kaum duafa, seperti yang dilakukan oleh jamaah Majelis Ta’lim Al-Baroqah di Kompleks Nataendah, Margahayu.
SIMBOLIS: Ketua majelis taklim Al-Baroqah Ayu Sa’adah memberikan sembako kepada warga (5/7).
Selama bulan Ramadhan ini, para jamaah tersebut mengumpulkan infaq dan sodaqoh untuk kemudian dibagikan kepada kaum duafa di sekitar Mesjid Al-Baroqah, tempat mereka biasa menggelar pengajian. Menurut Ketua Majelis Ta’lim Al-Baroqah Ayu Sa’adah, ini merupakan tahun kelima mereka menggelar bakti sosial tersebut. Namun, untuk kali ini sudah ada penambahan warga penerima bantuan.
”Kalau sebelumnya terbatas hanya RW 02 Desa Sayati saja yang diberi bantuan, untuk kali ini Alhamdulillah sudah bisa ditambah dengan warga RW 15 Desa Margahayu Tengah, ” ujarnya disela pembagian paket sembako kepada 175 kaum duafa dan para janda miskin di halaman Mesjid Al-baroqah, kemarin (5/7).
Ayu juga menjelaskan bahwa setiap jamaah di majelis ta’lim yang dipimpinnya,terutama yang cukup mapan berkerjasama mengumpulkan donasi untuk di belikan sembako yang kemudian di bagikan kepada para duafa tersebut, ”Tujuannya hanya berbagi saja, terutama mereka yang memiliki rezeki lebih, tapi kami tidak memaksakan semua harus mengumpulkan dana, hanya semampu mereka saja,” jelasnya.
Wanita paruh baya itu juga mengatakan bahwa setiap tahun penerima bantuan memang selalu bertambah karena situasi ekonomi saat ini yang semakin sulit,
”Ya, oleh karena itu apa salahnya kalau kita membantu mereka dengan cara berbagi seperti ini, dan mudah-mudahan kedepannya tidak hanya bulan Ramadhan saja,” harapnya.
Sementara itu Ketua DKM Mesjid Al-Baroqah Amalummumba mengatakan bahwa hal tersebut merupakan salah satu bagian dari fungsi mesjid yang tidak hanya dipakai sebagai sarana ibadah, tapi juga sebagai sarana untuk melakukan kegiatan sosial, ”ini merupakan visi yang kita kedepankan dan ternyata memang mendapat apresiasi dari masyarakat, sehingga ini juga jadi tantangan tersendiri untuk DKM untuk mengumpulkan lagi dana dan infaq untuk dibagikan kepada mereka yang kurang mampu,” katanya.