Memburu Final Ke-27

[tie_list type=”minus”]Harus Tampil Beda Jika Tak Mau Kehilangan Kansnya [/tie_list]

SEWINDU sudah Argentina menantikan atmosfer final di Copa America. Penantian tersebut harusnya bisa diakhiri pada tahun ini. Syaratnya, tim yang berjuluk La Albiceleste tersebut mesti melewati hadangan tim pembunuh raksasa pada Copa America 2015 ini, Paraguay.

Keduanya akan kembali bentrok dalam pertandingan semifinal, di Estadio Municipal de Concepcion, besok pagi. Pertemuan ini menjadi yang kedua kalinya setelah pada laga pembuka fase grup B lalu (14/6). Ketika itu, Argentina tidak bisa memenangi laga dan tertahan 2-2 (2-0) dengan Los Guaranies.

Berkaca dari hasil pertemuan pertama itu, Argentina harus tampil beda apabila tidak mau kansnya untuk menyentuh final ke-27 kembali tertunda. Empat tahun lalu, di negaranya sendiri, kans tersebut lepas karena hanya mampu melangkah hingga perempat final usai ditekuk Uruguay via babak tos-tosan, 4-5, setelah berimbang 1-1 pada waktu normal.

Salah satu yang menjadi evaluasi dari kegagalan mengawali Copa America dengan poin sempurna adalah kelengahan di babak kedua. Sebab, saat tertahan atas Paraguay di fase grup lalu Lionel Messi dkk gagal mengantisipasi comeback Paraguay yang menyamakan kedudukan di babak kedua.

Dikutip dari situs resmi Copa America, Carlos Tevez menyebut performa skuad asuhan Gerardo “Tata” Martino ini jauh lebih baik. Kemenangan atas Kolombia via adu penalty lalu (27/6) disebutnya sebagai performa terbaik tim Tango sepanjang Copa America 2015 ini. ”Ini lebih sempurna ketimbang saat kami melawan Paraguay di fase grup,” ujarnya.

Perbaikan performa itu terlihat dari tertutupnya pertahanan Argentina dari gol lawan. Dua gol Paraguay menjadi satu-satunya yang mampu menembus jala gawang Sergio Romero. Dua gol itu pun terjadi di babak kedua, menit ke-59 dan 89. Sedangkan, saat menang 1-0 atas Uruguay (17/6) dan Jamaika (21/6), pertahanan Argentina lebih waspada.

Perubahan dalam tiga laga terakhir tersebut sekaligus memperbaiki catatan pertahanan di timnas Argentina pasca Piala Dunia. Dari delapan laga pasca Piala Dunia dan sebelum ke Copa America, lima gol bersarang ke gawang Argentina. Sekitar 60 persen di antaranya, 3 gol, terjadi di babak kedua. 40 persen sisanya (2 gol) di babak pertama.

Tinggalkan Balasan