Libatkan Juri dari Rusia
BANDUNG WETAN – Kota Bandung kembali menjadi tuan rumah Cat Fanciers’ Association (CFA) Show Indonesia ke-19. Kontes kucing dengan penjurian berstandar internasional ini dilakukan di Edelweiss Ballroom Wisma Bhakti Pos, Jalan Banda Nomor 30, kemarin (28/3). Sebanyak 170 ekor kucing dari berbagai ras dilombakan dalam event ini.
Adapun juri berasal dari Rusia dan Amerika Serikat. Di antaranya, Irina Kharchenko, dan Irina Tokmakova dari Rusia. Kemudian, Wain Harding dan Lary Adkison dari Amerika Serikat. Kucing-kucing itu dilombakan dalam empat kategori. Yakni, Kitten atau kucing yang masih muda, Championship untuk kucing berusia delapan bulan ke atas. Kemudian, Premiership untuk kucing yang sudah dikebiri. Terakhir, kategori Household Pet atau kucing rumahan. Namun, hanya kucing rumahan yang sudah dikebiri yang bisa mengikuti kategori ini.
Selain itu, kucing yang bisa mengikuti kontes ini hanyalah kucing yang sudah bersertifikat. Bahkan, sebagian besar peserta adalah kucing-kucing yang sudah menjuarai berbagai kontes. Baik nasional maupun internasional. Setiap peserta merupakan hasil seleksi. Dari setiap kategori hanya 10 peserta (kucing) yang lolos. ’’Setiap peserta yang lolos akan diberi Rossete sebagai tanda sudah lolos kualifikasi,’’ ujar Pramita Rizki atau Mita, salah satu panitia acara Cat Show.
Peserta yang mengikuti kontes tersebut berasal dari Bandung, Jakarta, Surabaya, Jogjakarta, Medan, hingga Kalimantan. Mita mengatakan, saat ini antusiasme masyarakat pemelihara kucing ras semakin banyak. Terbukti dengan jumlah peserta yang mencapai angka 170. ’’Biasanya 130an, sekarang 170 peserta. Itupun masih ada yang waiting list karena panitia membatasi hanya untuk 170 peserta,’’ terang dia.
Wina yang mewakili Pro Plan sebagai pihak sponsor juga mengiyakan hal tersebut. ’’Setiap tahunnya kita dapat menemukan semakin banyak breeder kucing ras. Pet shop pun semakin mudah dijumpai masyarakat,’’ ujarnya.