Pemrov Tambah Fasilitas Kesehatan
COBLONG – Sebagai bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam mewujudkan dan meningkatkan fasilitas kesehatan masyarakat Pemprov Jabar.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyebut, untuk meningkatkan fasilitas kesehatan Pemprov Jabar akan menggelontorkan anggran sebanyak Rp 600 miliar untuk pembangunan sarana kesehatan Rumah Sakit Al Ihsan di Kabupaten Bandung.
Rumah Sakit milik Pemprov tersebut harus memiliki fasilitas dan penunjang kesehatan yang memadai, sehingga masyarakat nantinya bisa menggunakan fasilitas kesehatan di rumah sakit tersebut.
Heryawan menyebut, total anggaran tersebut akan diberikan secara bertahap. Sekitar Rp 298 miliar akan diberikan selama dua tahun anggaran sehingga untuk pembangunan Gedung Rumah Sakit Al Ihsan bisa selesai tahun ini.
”Jika fasiltas gedung sudah jadi, nanti tinggal dipikirkan fasiltas penunjangnya seperti alat kesehatan dan perlengkapannya,” ujar Heryawan.
Heryawan menuturkan, pembangunan rumah sakit yang representatif dan memiliki fasilitas setara dengan Rumah Sakit hasan Sadikin (RSHS) adalah program kesehatan yang akan diprioritaskan Pemprov.
Program ini sebagai bentuk pemerataan sarana kesehatan disetiap daerah di Jabar. Sehingga nantinya, masyrakat tidak perlu merujuk lagi ke RSHS.
”Bayangkan kalau ada warga yang sakit di daerah, sementara fasilitas RSUD tidak memadai, ini kan akan memakan waktu dan beban biaya bagi masyrakkat itu sendiri. Untuk itu, mudah-mudahan kita bisa bangun di wilayah lain. Di Bandung dua, mungkin nanti di daerah lain,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Alma Lucyati mengatakan, pembangunan sarana rumah sakit dengan standar fasilitas setara dengan RSHS adalah target Pemprov.
Menurutnya di Jabar sendiri, saat ini akan membangun lima rumah sakit dengan fasilitas yang sama dengan RSHS dibeberapa daerah di Jawa Barat.
”Kita akan terus kembangkan beberapa rumah sakit daerah yang sudah ada dengan diberikan bantuan anggaran agar fasilitas kesehatannya layak,” tutup Alma. (yan/fik)