SOREANG – Keberadaan taman Uncal dan Taman anak di komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung saat ini, banyak diminati warga. Namun, taman tersebut sulit diakses khususnya di hari libur.
Saeful, 30, salah seorang warga setempat mengaku sering berkunjung ke taman tersebut dengan membawa anaknya. Namun, ketika berkunjung di hari libur komplek ditutup.
Dia menilai, fasilitas taman yang dimiliki Pemkab sebetulnya sangat bagus untuk dinikmati masyarakat saat liburan bersama keluarga. Terlebih, komplek banyak sekali pohon rindang dan sejuk.
“Tamannya sangat bagus dan nyaman, begitu juga sarana bermain anak-anaknya sangat bagus,” jelas Saeful ketika ditemui Minggu. (9/12).
Kepada pemerintah dia meminta, keberadaan taman ini sebaiknya di buka di hari libur. Sehingga, masyarakat bisa masuk dengan bebas tanpa dipungut biaya.
Hal sama dikatakan Lilis 34, warga Soreang, keberadaan Taman Anak dan Taman Uncal sangat bagus untuk tempat hiburan keluarga. Selain lingkungannya resik, nyaman, tenang, di lingkungan Pemkab sangat aman.
”Jadi kalau Ini bisa di akses masyarakat tidak perlu jauh-jauh ke lokasi wisata,” harap Lilis.
Sementara itu, Kasi Pertamanan pada Bidang Pertamanan dan Pemakaman di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Kabupaten Bandung, Tatang Budiman mengatakan, keberadaan taman tersebut memang diperuntukan bagi masyarakat di bidang pelayanan Pemkab Bandung.
Dia mengaku, taman tersebut tidak dapat di akses di hari libur. Sebab, jika dibuka untuk umum dikhawatirkan masyarakat tidak bisa menjaga kebersihan dan ketertiban. Namun, jika masyarakat menginginkan taman itu bisa dinikmati pihaknya akan mempertimbangkannya.
”Usulan dari masyarakat akan jadi pertimbangan ke depanya, dan kami tentunya akan di bahas terlebih dahulu bersama pimpinan,”tutup dia. (mg2/yan)