KIBAR Siap Sukseskan Dua Event Besar

BANDUNG– Buruh yang tergabung dalam KESA­TUAN INISIATIF BURUH JAWA BARAT (KIBAR -98) sebagai kader inti dari Serikat Pekerja. PPMI 98 Jawa Barat, yang dalam dirinya tertanam kesadaran akan hakekat perjuangannya untuk membangun kesejah­teraan, pada bulan April 2019 atau tepatnya minggu –minggu terakhir bulan April 2019 merasakan getaran dan aroma yang berbeda.

Bagimana tidak, pada Rabu 17 April 2019 buruh dan masyarakat Indonesia akan mengikuti proses demokrasi dengan dilaksanakannya pemilu serentak yang selain memilih anggota parlement juga secara bersamaan rakyat akan memilih presiden.

Berselang waktu 2 minggu kemudian, buruh akan mem­peringati moment bersejarah peringatan 1 Mei (Mayday). Dua momentum yang datang hampir bersamaan itu secara langsung menumbuhkan ge­taran kesadaran bagi insan KIBAR-98 untuk merebut dan memperkuat kepentingan BURUH untuk sejahtera dan bermartabat.

Dalam pandangan Serikat Pekerja. PPMI 98 Jawa Barat, Pemilihan Umum haruslah dipandang bukan sekedar sebagai pesta demokrasi te­tapi lebih dari itu, pemilu merupakan pembuktian dari tanggung jawab setiap warga Negara untuk terwu­judnya kehidupan berdemo­krasi yang sehat dan berkua­litas, karena dari pemilu itu akan menentukan kehidupan masyarakat Indonesia selama 5 tahun ke depan.

Hak demokrasi bagi masy­arakat melalui pelaksanaan pemilu harus dikawal agar keberadaaan hak itu tidak terjebak sebagai hak yang terbatas dalam proses formal untuk memilih anggota par­lement maupun sekedar me­milih presiden. Tetapi lebih dari itu hak demokrasi harus diarahkan menjadi kesada­ran hak substansial. Dengan demikian maka akan tercapai hak-hak rakyat untuk terwu­judnya capaian kehidupan demokrasi yang sebenarnya yaitu rakyat memiliki kedau­latan yang kokoh.

Untuk terwujudnya capaian hak demokrasi substansial, maka perlu upaya konkrit dengan meminimalisir setiap indikasi yang berpotensi me­nimbulkan rusak dan terlu­kanya proses demokrasi. Serikat Pekerja. PPMI 98 Jawa Barat melalui KIBAR-98 se­bagai entitas masyarakat dan sebagai elemet taktis dari serikat pekerja terpanggil un­tuk .berperan aktif baik dalam pengawalan proses demo­krasi maupun dalam mendo­rong kesadaran masyarakat dalam menggunakan hak demokrasi melalui kegiatan-kegiatan pendidikan demo­krasi .

Tinggalkan Balasan