CICALENGKA – Agar lingkungan di Kecamatan Cicalengka tertib, Camat Cicalengka Entang Kurnia menggelar pertemuan dengan para PKL untuk membahas rencana penataan di kantor desa Cicalengka Kulon. Selain Kepala desa Cicalengka kulon Usep ridwan, para PKL diwakili oleh forum peduli PKL
Entang mengatakan, dari hasil pertemuan tersebut para PKL akan di relokasi. Sebab, selama ini para PKL berjualan di sepanjang jalan alun-alun Cicalengka.
Menurutnya, mereka akan direlokasi ke pasar Sabilulungan dan pasar Siupi. Sedangkan untukpedagang non kuliner akan di relokasi ke lantai atas terminal baru Cicalengka dengan pengaturan jadwal dari jam 3 sore sampai dengan jam 10 malam.
’’ Tapi rencana ini kalau terminal Cicalengka sudah di bangun, dan untuk pembangunanya sendiri baru akan dilakukan ditahun depan ini. Tapi kami mempersiapkannya dari sekarang,”jelas Entang ketika ditemui Jabar Ekspres kemarin. (8/12).
Menurutnya, penataan PKL dilakukan agar masyarakat Cicalengka merasa nyaman dan tertib. Sebab, selama ini dengan banyaknya PKL di pinggir jalan mengakibatkan kemacetan.
’’ Saya mohon kepada warga cicalengka, agar kerja samanya dengan para PKL agar bisa terjalin baik demi keamanan dan kenyamanan Kecamatan Cicalengka,”kata dia.
Sementara itu Linda 41, mewakili para pedagang mengaku keberatan dengan adanya relokasi tersebut. Terlebih, untuk berdagang diatur jadwalnya.
“saya sih sebetulnya siap saja tetapi kalau dijadwal kami keberatan. Kita maunya dari pagi sampai magrib,’’ucap dia.
Linda beralasan, untuk berjualan dipagi hari biasanya selalu banyak pembeli seperti anak sekolah, dan pejalan kaki. berbeda dengan sore hari sampai malam jualan pasti sepi.
Selain itu, sebelum pindah para PKL meminta agar diperbolehkan untuk berjualan dibelakang trotoar dengan pembatas. Sehingga, akan terlihat tidak semrawut.
’’Jadi kami mohon kebijaksanaan dari Pak Camat agar para PKL tetap diperbolehkan berjualan untuk sementara di belakang trotoar,” tutup Linda. (mg2/yan)