Beri Fasilitas untuk Tumbuhkan Wirausaha Muda Baru

BANDUNG – Kementerian pemuda dan olahraga menghadiri acara gebyar kewirausahaan dengan tema ‘Young Entrepreneur Creative Strategy’ oleh HIPMA Unikom (Universitas Komputer) yang berlangsung di Gedung Serba Guna lantai 3 Balaikota Bandung, Jalan Wastukencana, Sabtu (14/7) pagi.

Pada kesempatan itu, Imam Nahrawi selaku Menteri Pemuda dan Olahraga berhalangan hadir sehingga diwakili oleh Asisten Deputi kewirausahaan Kemenpora, Imam Gunawan.  ”Kementerian pemuda dan olahraga pada tahun 2018 ini, mendapat tugas untuk melahirkan atau menumbuhkan 4.000 wirausaha muda baru setiap tahun sehingga selama lima tahun target kita 20.000 wirausaha muda,” ujar Imam saat ditemui oleh Jabar Ekspres di sela-sela kegiatan berlangsung.

Imam optimis bahwa kemenpora bisa mencapai target itu. ”Target itu memang sedang dalam proses pencapaian. Sejauh ini target yang dicapai hampir 100 persen, by name by adress. Tergantung kebutuhan, ada yang butuh akses modal, penumbuhan minat, promosi, dan sebagainya,” lanjutnya.

Dia juga menjelaskan bahwa untuk dapat mencapai target itu diperlukan adanya kolaborasi baik dari tingkat pusat, daerah, maupun masyarakat yang berperan dalam kewirausahaan. Menpora juga memberikan fasilitas atau dukungan untuk wirausaha muda berupa pelatihan penumbuhan minat. Imam mengatakan bahwa penumbuhan minat terkadang masih diragukan manfaatnya. Meskipun begitu, peserta yang mengikuti tetaplah banyak.

”Maknanya, kegiatan positif seperti ini memang sangat diperlukan. Kemenpora melakukan pelatihan-pelatihan dan kerjasama dengan lembaga-lembaga yang kompeten di bidangnya kepada wirausaha muda dan pemula,” tambah Imam.

Program selanjutnya berupa akses modal, yaitu seed investment atau modal pembenihan. ”Modal ini juga dicari-cari oleh para startup bussiness, meskipun tidak besar jumlahnya, yaitu cuma 15 juta. Tahun depan, rencananya akan dinaikan menjadi 20 juta. Kemudian, agar modalnya aman, caranya kita seleksi dengan meneliti perusahaannya. Mereka yang akan kita berikan bantuan, kita lakukan fact finding, kita datengi ke tempatnya, ada usahanya atau ngga. Kalau oke semuanya, baru kita berikan bantuan” tutur pria berkacamata ini.

Selain itu, menpora juga memberikan penghargaan kepada para pengusaha muda melalui seleksi pengusaha muda pemula berprestasi, juga seleksi pemberian penghargaan kepada penggerak usaha muda yang telah berkontribusi sebagai penggerak dalam kewirausahaan pemuda minimal selama dua tahun.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan