KBB Tak Takut Wali Kota, Kewenangan Penutupan Hanya di Kemen LKH

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Sorotan dunia tentang buruknya Kebon Binatang Bandung (KBB), membuat Wali Kota Bandung gerah. Sebab, mau tak mau berdampak pada citra Kota Bandung. Sebaliknya, pengelola tetap acuh dan menganggap hal tersebut sebagai hal biasa yang tidak perlu dibesar-besarkan.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dalam melalui akun instagramnya @ridwankamil menegaskan jika Pemerintahan Bandung tak bisa mencabut izin Kebun Binatang Bandung.

”Buat kamu-kamu yang gampang emosian komen menghujat Pemkot Bandung tanpa meriset berita, Gini ya: Kebun Binatang Bandung itu milik pribadi/yayasan bukan milik Pemkot. Pemberian Izin, teguran hukum atau pencabutan izin semua kebun binatang se-Indonesia itu secara hukum itu adalah kewenangan Kementerian Lingkungan Hidup, bukan Pemkot.”

”Pemkot Bandung sudah berkirim surat komplain sejak tahun lalu ke kementrian lingkungan hidup @kementerianlhk untuk bertindak terhadap isu ini dan sdh mengirim surat teguran ke yayasan kebun binatang untuk memperbaiki situasi yg mempermalukan nama baik kota Bandung. Namun secara hukum upaya kami tidak bisa lebih dari itu. Andai secara hukum milik pemkot mah, udah dari kapan2 saya beresin masalahnya,” ulasnya panjang lebar.

Sebaliknya, Yayasan Margasatwa Tamansari Bandung sebagai pengelola Kebon Binatang Bandung (KBB) tetap membuka wahana satwa tersebut untuk masyarakat. Hal itu sekaligus menjawab desakan agar wisata satwa tersebut untuk ditutup karena pengelola dinilai lalai melakukan pemeliharaan terutama terhadap beruang.

Humas Kebun Binatang Bandung Sudaryo menegaskan, pihak enggan menanggapi desakan Yayasan Scorpio Indonesia. Desakan untuk ditutupnya kebun binatang dinilai Sudaryo justru akan menghilangkan tempat rekreasi sekaligus edukasi bersejarah di Kota Bandung.

”Saya tidak akan menanggapi itu (desakan penutupan, Red). Kebon Binatang Bandung tetap buka seperti biasa,” tegas Sudaryo, kemarin (19/1).

Sudaryo menegaskan, tidak resah terkait adanya desakan untuk menutup kebun binatang tersebut. Bahkan, kata dia, sekelas Wali Kota Bandung pun tidak bisa menutup secara langsung tempat wisata tersebut.

”Saya tidak resah, santai aja. Konsentrasi saya sebagai pengelola terutama hanya memelihara dan mengembangbiakkan satwa,” tuturnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan