jabarekspres.com, KOTA – Bupati Sumedang H Eka Setiawan sebelumnya telah melantik 55 orang dalam jabatan tinggi pratama dan administrator. Pada Rabu (26/7) kemarin, giliran 210 orang dilantik bupati dalam jabatan pengawas atau setara esselon IV. Dimana pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan itu dilakukan di Gedung Negara Kabupaten Sumedang.
Melalui Surat Keputusan Bupati Sumedang Nomor 821.2/KEP.95/BKPSDM/2017 tentang pengangkatan dan alih tugas Pegawai Negeri Sipil, dalam jabatan pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk 209 orang. Sedangkan satu pejabat lain atas nama Nurcholis Dinandjaja, diangkat menjadi Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sumedang, melalui Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 821.24-1619 DUKCAPIL Tahun 2017 tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dalam jabatan pengawas.
Setelah membacakan sumpah jabatan kepada aparatur yang dilantiknya, Bupati Eka mengatakan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan yang telah dilakukan merupakan suatu keputusan yang harus diimplementasikan. Semua itu guna memenuhi berbagai tuntutan, tantangan dan kebutuhan yang berkembang pada internal pemerintah dalam memberikan pelayanan.
“Selain dari internal pemerintah, yang tak kalah pentingnya lagi adalah tuntutan dari luar sistem birokrasi, yaitu kondisi masyarakat yang berkembang begitu cepat dengan berbagai dinamika sosialnya. Sehingga menuntut lembaga pemerintah untuk mampu memberikan respon dengan cepat dan tepat,” ungkap Eka.
Pemerintah Kabupaten Sumedang, saat ini membutuhkan aparatur pemerintah yang mampu bekerja keras dan bersinergi untuk melakukan akselerasi dalam pelaksanaan program yang telah direncanakan.
“Struktur organisasi haruslah diisi dengan personel-personel yang loyal, profesional dan memiliki kompetensi. Untuk itu saya berpesan kepada seluruh pejabat yang baru saja dilantik, diharapkan mampu menjabarkan kepercayaan dan amanah yang diberikan dengan sebaik-baiknya, penuh keseriusan dan tanggungjawab dalam menjalankan tupoksinya, serta mampu menjawab perkembangan dan dinamika yang terus berkembang,” tegasnya.
“Jadikan momentum ini (pelantikan jabatan) sebagai momentum menuju perbaikan dan peningkatan profesionalisme. Sehingga orientasi berpikir sebagai aparatur semata-mata untuk mengabdi dan mengukir prestasi, serta tugas dan kewajiban yang dikerjakan didedikasikan hanya untuk kemajuan Sumedang,” tambahnya.
