2 Dinas Serap Anggaran Terendah

bandungekspres.co.id, NGAMPRAH – Dua dinas serap anggaran paling Rendah. Dinas Bina Marga Sumber Daya Air, Mineral dan Pertambangan (DBMSDAP) dan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR). Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Bandung Barat Maman S Sunjaya menyatakan, penyerapan yang paling rendah adalah.

Rendahnya penyerapan ini lantaran saat ini dokumen dari baru masuk ke Unit Layanan Pengadaan (ULP). ”Dari total anggaran DBMSDAP sebesar Rp100 miliar lebih, baru terserap di kisaran Rp20 miliar atau baru 20 %,” ungkap Maman kepada wartawan di Ngamprah, Senin (15/8).

Dari 50 paket yang dimiliki Dinas Bina Marga, baru 36 paket yang sudah masuk ke ULP. Dari 36 paket itu, baru 8 paket saja yang sudah dilelang atau sedang dikerjakan oleh pihak ketiga. Sehingga anggarannya juga belum terserap secara maksimal.

Diungkapkan Maman, ada sisa 14 paket lagi yang harus melengkapi dokumen yang selanjutnya akan masuk ke ULP. Dia menjelaskan, sebelum masuk ke ULP setiap dinas harus melengkapi dokumennya. Setelah itu baru mengikuti pelelangan.

”Berkaitan dengan infrastruktur memang saat ini menunggu langkah dari ULP untuk mempercepat kinerjanya, supaya di lapangan juga bisa dikerjakan,” paparnya.

Untuk DCKTR, lanjut dia, dari total 21 paket di tahun ini, baru 19 paket yang masuk ke ULP. Dari 19 paket itu, hanya 5 paket yang sedang dikerjakan oleh pihak ketiga. ”Termasuk DCKTR baru 5 paket yang sedang dikerjakan di lapangan,”katanya.

Menurut Maman, seluruh dinas terutama yang mengerjakan infrastruktur ditargetkan pada November mendatang sudah harus selesai pengerjaannya. Supaya tidak ada lagi pekerjaan yang diteruskan di tahun 2017 mendatang.

Termasuk nanti pada pembahasan perubahan, pihaknya akan lakukan evaluasi. Pekerjaan yang sekiranya tidak bisa selesai di tahun ini, solusinya disilpakan atau memang dipindakan ke program lain yang bisa terlaksana d tahun ini.

”Karena kalau harus dilanjutkan di tahun depan belum tentu ada anggarannya,” ujarnya.

Maman menambahkan, pekerjaan infrastruktur yang paling disoroti terkait dengan pembangunan Padalarang-Jati-Saguling. harus selesai tahun ini. ”Termasuk pekerjaan jalan Saguling harus selesai di tahun ini,”tegasnya.

Tinggalkan Balasan