Mundur Lima Posisi di Kanada

MONTE CARLO – Insiden tabrakan yang melibatkan Max Verstappen (Toro Roso-Renault) dan Romain Grosjean (Lotus-Mercedes) di GP Monaco Minggu (24/5) akhirnya menelurkan sanksi. Pengawas balapan alias stewards mengganjar Verstappen dengan start mundur lima posisi pada balapan selanjutnya di Kanada plus dua poin penalti untuk lisensinya.

Max Verstappen
HAJAR KERB: Pebalap Max Verstappen diganjar penalti oleh pengawas pertandingan GP Monaco karena insiden tabrakan, Minggu (24/5) lalu.

Lap 64 menjadi momen paling krusial dalam balapan di jalanan Moncte Carlo. Saat itu Verstappen sedang ngotot ingin menyalip Grosjean demi memperebutkan posisi 10- urutan finis terakhir dimana seorang pebalap berhak mendapat satu poin.

Keduanya bertarung ketat sejak beberapa lap sebelumnya. Nah, begitu tiba di tikungan Ste Devote bagian depan sebelah kiri mobil Verstappen menyenggol roda belakang tunggangan Grosjean. Benturan keras tersebut mengakibatkan mobil pebalap termuda sepanjang sejarah Formula 1 itu oleng hingga menghajar pelindung sisi trek. Meski mobilnya rusak parah, pebalap 17 tahun itu bisa keluar dengan aman.

Verstappen mangaku tak terima dengan penalti tersebut. Dirinya berkukuh tidak melakukan kesalahan dan bahkan sebaliknya menyalahkan Grosjean atas insiden tersebut. ’’Itu bahkan bukan sebuah manuver. Maksudku, lap sebelumnya aku mengerem tepat di titik yang sama, tapi di lap itu kami bertabrakan. Dia (Grosjean) mengerem 10-15 meter lebih awal. Dan jika kau dalam posisi sedekat itu dan harus menurunkan kecepatan dari 290 kpj ke 80 kpj tidak akan ada ruang untuk menghindar dan kau tidak bisa kemana-mana,” belanya seperti dilansir Crash.

Sementara Grosjean juga punya argumen sendiri. Pebalap berpaspor Swiss dan Prancis tersebut mengaku baru menyadari kecelakaan terjadi setelah melihat mobil Verstappen melayang di sampingnya. ’’Menyalip di Monaco sangat sulit dan aku rasa dia (Verstappen) akan mendapat pelajaran dengan insiden tersebut,’’ tukasnya.

Verstappen memang tampil luar biasa di Monaco, Minggu. Meski secara teori susah melakukan overtaking, pebalap Belanda itu sukses dua kali menyalip rival di depannya. Pertama di lap keenam dia merebut posisi delapan dari Pastor Maldonado (Lotus). Kemudian di lap 56 dia menelikung Valterri Bottas (Williams-Mercedes). (cak/vil)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan