Pastikan Keselamatan Penumpang, Pengelola Terminal Cicaheum Lakukan Ramp Check Jelang Libur Nataru

Pastikan Keselamatan Penumpang, Pengelola Terminal Cicaheum Lakukan Ramp Check Jelang Libur Nataru
Petugas Dishub Kota Bandung melakukan uji kelaikan bus di Terminal Cicaheum, Kota Bandung. Foto: Dimas Rachmatsyah / Jabar Ekspres
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Pengelola Terminal Cicaheum, Kota Bandung, melakukan ramp check atau pemeriksaan kelaikan kendaraan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, pemeriksaan dilakukan untuk memastikan keamanan dan keselamatan penumpang.

Kepala Terminal Cicaheum, Asep Supriadi, mengatakan ramp check telah berjalan dengan lancar. “Kita melakukan ramp cek untuk keamanan dan keselamatan. Alhamdulillah hasil ramp check berjalan lancar,” kata Asep saat ditemui di Terminal Cicaheum, baru-baru ini.

Meski demikian, Asep menyebut masih ditemukan sejumlah catatan dalam pemeriksaan.

“Catatan ada tapi tidak terlalu berbahaya, masih ada beberapa hal yang diperbaiki. Cuman masalah ada dalam hal administrasi,” sebutnya.

Baca Juga:Libur Panjang Nataru, Puluhan Ribu Kendaraan Mulai  Memasuki Kota Bandung Melalui GT Pasteur dan Cileunyi Jelang Nataru, Pemkot Bogor Pastikan Pangan Aman dan Harga Terkendali

Menurut Asep, ramp check dilakukan sebagai upaya memberikan keselamatan dan kenyamanan bagi penumpang yang akan bepergian selama periode Nataru.

“Ramp check kami ingin melakukan keselamatan dan kenyamanan bagi para penumpang yang hendak mudik. Bagi penumpang terminal di Cicaheum,” tuturnya.

Hingga saat ini, pemeriksaan baru dilakukan terhadap dua armada. “Kami baru mengecek baru 2 armada,” ujar Asep.

Untuk menghadapi arus penumpang Nataru 2025/2026, Terminal Cicaheum menyiapkan total 165 armada reguler. Selain itu, disiapkan pula armada cadangan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

“Lalu ada armada cadangan kami siapkan bila ada penumpukan di terminal, kami ada 10 buah,” katanya.

Asep mengungkapkan, total kapasitas tempat duduk yang tersedia mencapai 7.875 kursi.

“Kami juga menyediakan 7.875 tempat duduk atau seat,” ungkapnya.

Ramp check akan dilakukan secara rutin, Asep menegaskan kendaraan yang tidak memenuhi syarat kelaikan tidak akan diizinkan beroperasi.

“Ramp check tiap hari sebanyak itu. Bila mana apabila kendaraan tersebut tidak layak dioperasikan, kita larang beroperasi,” pungkasnya.

0 Komentar