Sementara banjir merendam wilayah Soreang, Panyirapan, Katapang, Bojongsoang, Dayeuhkolot, Baleendah, Mekar Rahayu, dan Margaasih.
Menurut Cakra, proses evakuasi sudah berlangsung sejak malam. BPBD menurunkan perahu, dibantu perahu milik para camat. Dapur umum dari Dinas Sosial juga telah disiagakan.
“Sejumlah titik sedang kami siapkan tenda pengungsian,” katanya.
Bahkan, ia menuturkan bahwa semalam terdapat insiden serius di Cilampeni. “Ada warga yang terjebak di tengah Sungai Citarum. Karena keterbatasan alat, kami meminta bantuan Basarnas, dan alhamdulillah evakuasi berhasil dilakukan sekitar pukul 23.30,” ungkapnya.
Cakra juga meminta seluruh camat segera memperbarui data.
Baca Juga:6 Warga Terdampak Banjir di Kutawaringin Selamat Usai Dievakuasi Tim SARSalurkan Bantuan Korban Banjir Bandang, Relawan PMI Banjar Berangkat ke Aceh
“Segera laporkan titik longsor, lokasi banjir, jumlah korban, kebutuhan mendesak, dan share location kepada Pak Kalak BPBD, kepada saya, dan Pak Wakil Bupati,” tegasnya.
Kendati begitu, ia memastikan bahwa hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa.
Data Dampak Bencana, 30 Ribu Lebih Warga
Disisi lain, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung, Wahyudin, memaparkan data sementara jumlah warga terdampak paling parah yakni di Kecamatan Dayeuhkolot dengan 9.246 KK (25.918 jiwa) dari tiga desa dan satu kelurahan sedangkan yang mengungsi ada 99 KK (307 jiwa).
Sedangkan di Kecamatan Baleendah warga terdampak sekitar 1.873 KK (5.579 jiwa) dari tiga kelurahan adapun warga yang mengungsu mencapai 63 KK (150 jiwa)
Sementara di Kecamatan Bojongsoang ada sekitar 1.236 KK (sekitar 3.000 jiwa) dari tiga desa yang terdampak, namun untuk warga yang mengungsi tidak ada
“Demikian laporan yang dapat kami sampaikan sementara. Semoga situasi segera membaik dan seluruh penanganan dapat dilakukan secara cepat dan tepat,” kata Wahyudin.
Siang ini, Pemkab Bandung menggelar rapat dengan forkopimda untuk menentukan langkah lanjutan tanggap darurat. Pemerintah menegaskan seluruh OPD, aparat kecamatan, hingga provinsi bekerja bersama dalam penanganan bencana kali ini.
