Seorang Pemuda Dikeroyok di Depan Pasar Cimindi Cimahi, Polisi: Masih Penyelidikan

Seorang Pemuda Dikeroyok di Depan Pasar Cimindi Cimahi, Polisi: Masih Penyelidikan
Ilustrasi seorang remaja dikeroyok di depan Pasar Cimindi, Kota Cimahi pada Sabtu (22/11) malam. Foto: Pixabay
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Kekerasan di jalanan kembali mencoreng wajah keamanan Kota Cimahi. Seorang pemuda berusia 19 tahun, Tri Sutrisno, menjadi korban pengeroyokan sekelompok orang di depan Pasar Cimindi, Jalan Mahar Martanegara, Sabtu (22/11/2025) malam.

Insiden pengeroyokan yang terjadi sekitar pukul 21.30 WIB itu menambah daftar panjang kasus kriminalitas yang dilakukan gerombolan anak muda dalam beberapa bulan terakhir.

Menurut keterangan yang dihimpun, Tri yang merupakan warga Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung tengah melintas seorang diri ketika sekelompok pemuda yang diperkirakan berjumlah sepuluh orang menghampirinya.

Baca Juga:Motif Pengeroyokan Pemuda di Masjid  Sibolga Hingga Meninggal Akhirnya Terungkap, ada Unsur FitnahPengeroyokan di Jalan Ahmad Yani, 5 Anggota Geng Motor ‘Zestier’ Dibekuk Polisi

Tanpa banyak percakapan, para pelaku langsung menyerang. Korban yang mencoba melawan tidak mampu mengimbangi jumlah penyerangnya dan akhirnya tersungkur tak sadarkan diri.

Kasi Humas Polres Cimahi, Iptu Gofur Supangkat, membenarkan kejadian tersebut saat dihubungi, Minggu (23/11).

“Betul kami terima laporan dugaan pengeroyokan seorang warga di daerah Pasar Cimindi,” ujarnya.

Ia menyebutkan, laporan dari saksi mata menjadi dasar awal polisi menelusuri insiden tersebut. Menurut Gofur, para pelaku terlihat berjalan dari arah Flyover Cimindi menuju kawasan pasar sebelum menyerang korban.

“Pelaku yang diperkirakan 10 orang kemudian mengeroyok korban. Karena melawan sendirian, korban tersungkur hingga tidak sadarkan diri,” katanya.

Sejumlah saksi yang melihat kondisi Tri langsung mengevakuasinya ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

“Langsung dibawa ke rumah sakit, ada luka di tubuhnya akibat pengeroyokan tersebut,” ucapnya.

Baca Juga:Niat Mediasi Berujung Bui, Lima Orang Korban Pengeroyokan Justru Jadi TersangkaLagi-Lagi Berulah, Anggota Geng Motor Diamankan Polisi Usai Pengeroyokan Brutal di Cihampelas

Lebih lanjut, dari keterangan para saksi, sebelum menyerang, para pelaku sempat meneriakkan kalimat bernada tuduhan kepada korban. Hal itu diduga menjadi pemicu terduga pelaku bertindak brutal.

“Pelaku berteriak ke korban kata-kata yang menunjukkan bahwa korban ini telah berbuat sesuatu. Jadinya dia diserang,” imbuhnya.

Hingga kini, polisi masih menelusuri identitas para pelaku dan motif di balik dugaan pengeroyokan tersebut. Unit reskrim Polres Cimahi telah memeriksa sejumlah saksi dan tengah memburu para terduga pelaku yang melarikan diri setelah kejadian.

“Saat ini masih dalam penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku,” tutur Gofur.

Sementara itu, kondisi Tri dilaporkan stabil meski masih menjalani perawatan lanjutan akibat luka yang dideritanya. Polisi berharap hasil visum dan keterangan tambahan dari korban nantinya dapat mempercepat pengungkapan kasus ini. (Mong)

0 Komentar