JABAR EKSPRES – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Migas Utama Jabar (MUJ) Group, menegaskan komitmennya dalam
memperkuat ekosistem energi berkelanjutan dan memperkuat investasi di Jawa Barat.
Pada forum West Java Investment Summit (WJIS) 2025, yang digelar di Hotel Pullman, Kota Bandung, Jumat 14 November 2025, MUJ berhasil menggaet 5 mintra untuk sepakat berinvestasi di sektor energi di Jawa Barat,
Bahkan hal ini juga mendapat sambutan baik dari Gubernur Jabar Dedi Mulyadi yang menyebut bahwa minat investasi di Jawa Barat cukup tinggi dan bisa dibilang menjadi motor investasi secara nasional.
Baca Juga:Momentum Hari Pahlawan, Billy Martasandy Ajak Generasi Muda Jadi Pejuang di Era ModernPembangunan PLTA Upper Cisokan Dipastikan Sesuai Aturan dan Bawa Manfaat bagi Masyarakat
Sehingga dalam sambutannya, Dedi berpesan minat tersebut harus sejurus dengan kepercayaan yang dibangun dengan pelaku usaha dan memastikan realisasi investasi benar-benar terjadi dan para investor merasa aman secara teknis maupun prosedural.
“Dibuat nyaman para investor ini. Karena memang investasi ini merupakan bagian yang terimplikasi untuk pengembangan ekonomi di daerah,” kata Dedi dalam sambutannya.
Sementara itu, Direktur MUJ Muhamad Sani, menyambut baik upaya Pemprov Jabar yang menjadi katalis penting dalam merealisasikan investasi di Jawa Barat.
MUJ Group dengan kerja sama-kerja samanya kata dia, menunjukan langkah nyata dalam memperluas portofolio bisnis sekaligus mendorong investasi energi berkelanjutan di Jawa Barat.
“Kami percaya bahwa kolaborasi lintas sektor adalah kunci dalam memperkuatketahanan energi daerah sekaligus mendukung target nasional menuju transisienergi. Melalui forum WJIS, kami menunjukkan bahwa Jawa Barat memiliki potensi besar untuk menjadi pusat investasi energi yang maju dan berkelanjutan,” katanya
Tak hanya, itu Sani juga menyebut, saat ini MUJ memiliki mandat strategis untuk mengelola potensi energi di wilayah Jawa Barat yang dimulai dari pengelolaan Participating Interest (PI) 10% di Wilayah Kerja Offshore North West Java (ONWJ), pengelolaan lapangan migas diPabuaran, Kabupaten Subang, hingga pengembangan energi baru terbarukan, gasbumi, elektrifikasi, serta jasa penunjang energi.
Sehingga menurutnya, MUJ dapat berperan aktif dalam mendorong kemandirian energi daerah, membuka peluang investasi baru, dan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
