Tagihan Korban MBG Tembus Rp400 Juta, DPRD Desak Pemda KBB Tagih Balik ke Badan Gizi Nasional

Tak Mau Rugi, DPRD Minta Pemda KBB Tagih BGN Bayar Biaya Korban MBG
Pelajar korban keracunan usai menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) menjalani perawatan medis di ruang kelas SMPN 1 Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Foto: Dimas Rachmatsyah / Jabar Ekspres
0 Komentar

“Saya sudah berkomunikasi dengan Plt Kepala Dinas Kesehatan. Kami dorong agar Dinkes segera berkoordinasi dengan penyedia MBG dan pihak rumah sakit supaya seluruh biaya pengobatan segera dilunasi,” katanya.

Namun di luar urusan tagihan, Dadan menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan program MBG.

Ia menilai rentetan kasus keracunan di Cipongkor, Cisarua, hingga Lembang mencerminkan lemahnya standar operasional dapur penyedia makanan.

Baca Juga:Bellingham Cetak Sejarah Baru di Liga Champions, Lewati Rekor Legenda Real MadridCristiano Ronaldo Jagokan Arsenal Juara Premier League Musim Ini!

“Program ini sebenarnya sangat baik untuk anak-anak. Tapi kejadian seperti ini harus jadi bahan evaluasi serius. SOP dapur perlu diperketat, bahan pangan wajib aman, dan proses pengolahan harus sesuai standar kesehatan,” tegasnya.

Menurutnya, akar masalah bukan semata pada dapur, melainkan juga pada koordinasi yang longgar sejak awal.

“Kami baru mengetahui keberadaan sejumlah dapur setelah terjadi kasus keracunan. Ke depan, proses pendirian dapur harus melalui seleksi ketat dan mendapat pengawasan langsung dari Pemda,” tandasnya. (Wit)

0 Komentar