CIMAHI – Antusiasme tinggi mewarnai pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) di SMAN 1 Cimahi yang memasuki hari kedua pada Selasa (4/11/2025). Sebanyak 397 siswa kelas XII atau kelas III tanpa terkecuali turut serta dalam ujian ini.
Wakil Kepala Sekolah (Wakasesk) Bidang Kesiswaan, Elly Hapsah, M.Pd., menjelaskan bahwa TKA dirancang untuk mengukur kemampuan akademik siswa secara objektif, bukan sebagai penentu kelulusan. Ujian ini difokuskan pada penguatan dan validasi prestasi akademik, khususnya untuk mendukung proses seleksi masuk perguruan tinggi.
Menurut Elly, TKA di SMAN 1 Cimahi dimulai sejak Senin (3/11/2025) dan berlangsung hingga Kamis (6/11/2025). Gelombang pertama digelar pada Senin dan Selasa ini, sementara gelombang kedua dijadwalkan pada Rabu dan Kamis mendatang. “Peserta mendaftar secara sukarela melalui formulir, tetapi semangat mereka luar biasa. Tak satu pun yang absen,” ujar Elly saat ditemui di gedung SMAN 1 Cimahi.
Baca Juga:Dukung Kebijakan Baru Uji KIR, Ono Surono: Bengkel Resmi Miliki Kapasitas Teknis yang MemadaiDewan Desak Stop SPPG MBG Tanpa SLHS Beroperasi di Kota Bandung
Lebih lanjut, Elly menyatakan bahwa peserta TKA akan menerima Sertifikat Hasil TKA (SHTKA). Sertifikat ini berfungsi sebagai alat validasi prestasi akademik untuk mendukung proses penerimaan mahasiswa baru, terutama mulai tahun 2026. “Syukur Alhamdulillah, di sekolah kami, semua siswa antusias mengikuti,” tambahnya.
Ujian ini dirancang secara ringkas selama dua hari. Pada hari pertama, siswa mengikuti tes mata pelajaran wajib seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika. Sementara itu, hari kedua difokuskan pada mata pelajaran pilihan yang disesuaikan dengan jurusan kuliah impian siswa.
Meskipun demikian, TKA bukan penentu kelulusan, melainkan berfungsi sebagai alat ukur capaian individu yang terstandar secara nasional. Ujian ini juga memberikan gambaran objektif tentang pemetaan kualitas siswa secara keseluruhan.
Sementara itu, Wakasesk Bidang Sarana Prasarana SMAN 1 Cimahi, Drs. Ano Suwarsono, M.Si., menyampaikan pesan motivasi kepada para siswa peserta TKA. “Kepada siswa-siswi yang saya cintai dan banggakan, berjuanglah dengan semangat penuh dalam TKA ini. Hasil terbaik adalah investasi untuk masa depan gemilang kalian,” pesannya.
Ia mengungkapkan bahwa pihak sekolah telah mempersiapkan pelaksanaan TKA ini sejak lama. “Kami telah menyiapkannya dengan matang. Siswa dibekali buku panduan latihan, diikuti dengan pemantapan Kurikulum Berbasis Model (KBM). Program ini sudah disosialisasikan sejak awal kepada guru, orang tua, dan siswa,” pungkasnya. (bbs)