Syarat Ajukan KUR BRI 2025
Biar kamu gak bingung, berikut beberapa syarat utama buat ajukan KUR BRI 2025:
- WNI dan punya usaha aktif minimal 6 bulan.
- Usaha produktif dan layak dijalankan, baik di sektor perdagangan, pertanian, perikanan, maupun jasa.
- Belum pernah menerima kredit komersial lain, kecuali pinjaman konsumtif seperti KPR atau kendaraan.
- Punya dokumen usaha lengkap, seperti KTP, KK, dan surat keterangan usaha (SKU) atau NIB.
- Punya rekening BRI aktif untuk proses pencairan dana.
Syaratnya gak ribet, kan? Bahkan, kamu bisa ajukan semuanya secara online lewat website resmi BRI tanpa perlu datang ke kantor cabang.
Cara Ajukan KUR BRI 2025 Secara Online
Kamu bisa ajukan KUR BRI 2025 langsung dari HP kamu dengan langkah berikut:
Baca Juga:Pinjaman UMKM di KUR BRI November 2025 hingga Rp150 Juta, Simulasi Cicilan Teringan dan Cara Ajukan Online!BLT Kesra 2025 Cair! Cek Sekarang dan Pastikan Namamu Terdaftar
- Buka situs resmi BRI di https://kur.bri.co.id.
- Klik Ajukan Pinjaman dan pilih jenis KUR yang sesuai.
- Isi data diri lengkap, termasuk NIK, alamat, dan informasi usaha.
- Unggah dokumen pendukung seperti KTP dan surat keterangan usaha.
- Setelah semua data lengkap, klik Kirim Pengajuan.
Nanti, pihak BRI bakal memverifikasi data kamu dan menghubungi untuk tahap selanjutnya. Biasanya, proses ini gak lama kalau data kamu lengkap dan usaha kamu sudah berjalan.
Manfaat Pinjaman KUR BRI 2025 untuk UMKM
Banyak pelaku usaha kecil yang sudah ngerasain manfaat dari program ini. Dengan bunga rendah dan tenor panjang, kamu bisa:
Nambah modal buat stok barang atau alat kerja.
Renovasi tempat usaha biar makin menarik pelanggan.
Tambah tenaga kerja baru buat mempercepat produksi.
Selain itu, BRI juga sering kasih pendampingan ke pelaku UMKM biar bisa ngatur keuangan dengan lebih efisien. Jadi, bukan cuma pinjaman uang, tapi juga dukungan penuh buat perkembangan usaha kamu.
Tips Mengatur Cicilan KUR BRI 2025
Supaya cicilan KUR kamu lancar tanpa hambatan, ikuti beberapa tips ini:
Pisahkan rekening usaha dan pribadi. Jangan campur uang hasil usaha dengan kebutuhan harian.
Catat semua pemasukan dan pengeluaran. Ini penting buat tahu kemampuan bayar kamu setiap bulan.
