JABAR EKSPRES – Bagi kamu pelaku UMKM dan butuh pinjaman, mari kita simak simulasi angsuran KUR BCA 2025 dengan pinjaman Rp100 Juta dengan bunga hanya 6% per tahun!
Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan salah satu fasilitas pembiayaan yang sangat membantu para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mengembangkan usahanya. Bank Central Asia (BCA) kembali menawarkan produk KUR BCA 2025 dengan bunga ringan dan fitur yang cukup menarik, termasuk tenor fleksibel hingga 5 tahun.
Keunggulan utama dari KUR BCA yaitu suku bunga tetap sebesar 6% per tahun yang relatif rendah dan kompetitif jika dibandingkan dengan produk pinjaman komersial lain.
Baca Juga:Mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro Dilarikan ke Rumah Sakit Setelah Alami Gangguan KesehatanKTT Darurat Arab-Islam di Doha Kecam Agresi Israel dan Serukan Rekonstruksi Gaza
Selain itu, BCA juga membebaskan nasabah dari biaya provisi maupun biaya administrasi, sehingga dana pinjaman yang diterima bisa lebih optimal untuk mendukung kebutuhan usaha.
Syarat Dasar Pengajuan
Untuk dapat mengajukan pinjaman KUR di BCA, calon debitur harus memenuhi beberapa persyaratan mendasar. Usaha yang dijalankan wajib sudah aktif minimal 6 bulan.
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa usaha tersebut berjalan dengan stabil, meski masih dalam tahap pengembangan.
Selain itu, BCA menyediakan pinjaman hingga Rp100 juta. Khusus untuk pinjaman di bawah Rp50 juta, nasabah tidak diwajibkan memberikan agunan tambahan.
Fasilitas ini jelas mempermudah pelaku usaha kecil yang baru berkembang agar tetap bisa mendapatkan akses permodalan tanpa beban jaminan.
Simulasi Angsuran KUR BCA 2025
Untuk calon peminjam, simulasi angsuran sangat penting untuk membantu memperkirakan kemampuan finansial sebelum mengajukan kredit. Dengan pinjaman sebesar Rp100 juta dan bunga tetap 6% per tahun, cicilan bulanan dihitung menggunakan metode anuitas.
Jika tenor dipilih selama 12 bulan atau 1 tahun, angsuran per bulan mencapai Rp8.606.643. Untuk tenor 24 bulan atau 2 tahun, cicilan turun menjadi Rp4.432.061 per bulan. Dengan jangka waktu 36 bulan atau 3 tahun, besarnya cicilan per bulan sekitar Rp3.042.194.
Baca Juga:OnePlus 13R: Performa Flagship dengan Harga Lebih TerjangkauLauma Genshin Impact 6.0: Apakah Worth It di Gacha?
Sementara itu, jika memilih tenor 48 bulan atau 4 tahun, cicilan yang harus dibayarkan sebesar Rp2.348.503 per bulan. Tenor terpanjang, yaitu 60 bulan atau 5 tahun, menghasilkan cicilan paling ringan, yakni Rp1.933.280 per bulan.
Dari simulasi tersebut terlihat bahwa semakin panjang tenor yang dipilih, beban cicilan bulanan menjadi lebih ringan, tetapi total bunga yang dibayarkan semakin besar. Sebaliknya, jika memilih tenor yang lebih singkat, cicilan per bulan memang lebih tinggi, tetapi jumlah total bunga yang harus dibayar justru lebih kecil.
