Hadirkan Pertanian Modern, Mahasiswa KKN UBK Ajak Warga Desa Nanjung Bercocok Tanam Hidroponik

Hadirkan Pertanian Modern, Mahasiswa KKN UBK Ajak Warga Desa Nanjung Bercocok Tanam Hidroponik
Hadirkan Pertanian Modern, Mahasiswa KKN UBK Ajak Warga Desa Nanjung Bercocok Tanam Hidroponik (foto : istimewa )
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Di tengah leterbatasan cara untuk bercocok tanam, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Bhakti Kencana (UBK) Kelompok 8 menghadirkan inovasi pertanian modern melalui program “Hidroponik”yang dilaksanakan pada dua minggu lalu di Bale RW 03, Desa Nanjung, Bandung.

Kegiatan tersebut dihadiri Ketua RW 03 serta masyarakat setempat dengan penuh antusias. Para mahasiswa pun memperkenalkan sistem bercocok tanam tanpa tanah sebagai salah satu solusi keterbatasan lahan sekaligus peluang usaha di bidang pertanian modern.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan sosialisasi konsep dasar hidroponik, dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan instalasi hidroponik sederhana.

Baca Juga:Mahasiswa KKN BKU Edukasi Remaja SMPN 2 Ibun Lewat Program LENTERA dan PELITAMahasiswa UBK Edukasi Warga Desa Mekarwangi dari Herbal Anti-Hipertensi hingga Pestisida Nabati

Warga juga diajak langsung mempraktikkan penanaman sayuran selada dengan sistem hidroponik.

Mahasiswa tidak hanya memberikan teori, tetapi juga melakukan monitoring awal pertumbuhan tanaman serta menyerahkan instalasi hidroponik kepada warga RW 03 untuk dimanfaatkan secara berkelanjutan.

Menurut mahasiswa KKN UBK, hidroponik memiliki banyak keunggulan dibanding metode pertanian konvensional. Selain hemat lahan dan air, tanaman dapat tumbuh lebih cepat dan sehat karena mendapat nutrisi yang seimbang.

Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan mampu mengembangkan hidroponik secara mandiri, baik untuk kebutuhan pangan keluarga maupun sebagai peluang usaha produktif.

“Kami berharap kegiatan hidroponik ini bisa menjadi bekal bagi masyarakat untuk memanfaatkan lahan sempit. Dengan sistem sederhana, warga bisa memenuhi kebutuhan sayur sendiri bahkan membuka peluang usaha kecil,” ujar Fikri , Ketua Kelompok 8 KKN UBK.

Program KKN ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa Universitas Bhakti Kencana dalam memberdayakan masyarakat desa melalui inovasi pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Dengan semangat muda, para mahasiswa ingin membuktikan bahwa pertanian modern dapat diakses dan diterapkan oleh semua kalangan, termasuk masyarakat di tingkat desa.

Baca Juga:IZI Raih Penghargaan Ke-4 di BAZNAS Awards 2025, Kukuhkan Peran dalam Pengentasan KemiskinanPertumbuhan Zakat di Jawa Barat Meningkat 25%, Nana Sudiana: Tekankan Pentingnya Optimalisasi ZIS

“Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa yang sudah menghadirkan ilmu baru untuk warga.”Kalau warga bisa mengembangkan hidroponik ini, hasil panennya bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga bahkan dijual. Semoga kegiatan ini berkelanjutan dan bisa terus didampingi, sehingga benar-benar bermanfaat bagi masyarakat RW 03,” ujar ibu RW

Lebih dari sekadar transfer ilmu, kegiatan ini menghadirkan semangat kebersamaan antara mahasiswa dan warga. Dengan modal sederhana dan kerja sama yang erat, RW 03 Desa Nanjung kini memiliki harapan baru untuk memanfaatkan hidroponik sebagai bagian dari gaya hidup sehat sekaligus peluang ekonomi produktif.

0 Komentar