JABAR EKSPRES – Tagar #BCANolPrivasi mendadak ramai di berbagai platform media sosial, memicu perdebatan panas soal keamanan dan kerahasiaan data nasabah. Isu ini mencuat setelah dua kasus berbeda menimpa nasabah Bank Central Asia (BCA), yang sama-sama menyinggung persoalan privasi rekening koran.
Kasus pertama melibatkan selebritas Nikita Mirzani, yang rekening korannya disebut-sebut diakses dan dibagikan kepada penyidik tanpa izin resmi dari dirinya. Hal ini memicu kemarahan publik, terlebih saat dokumen tersebut muncul dalam persidangan dan menjadi konsumsi media.
Di sisi lain, kasus serupa menimpa Dimas Pradifta di Medan, yang menuduh BCA membekukan rekening dan menolak memberikan akses rekening koran tanpa prosedur yang sah.
Baca Juga:Kumpulan Link Twibbon Gratis 17 Agustus 2025 untuk Percantik Foto SosmedDapat Rp557.000 dari Aplikasi Ini! Cara Cepat Tarik Saldo DANA Gratis Tanpa Undang Teman
Setelah kasus Nikita ramai diberitakan, warganet langsung menyerbu akun media sosial resmi BCA dengan komentar pedas. Banyak yang mempertanyakan komitmen bank terhadap prinsip kerahasiaan nasabah. Tagar #BCANolPrivasi pun menjadi trending, menjadi simbol kekecewaan dan keresahan publik.
Bagi sebagian besar orang, bank bukan sekadar tempat menyimpan uang, tetapi juga pihak yang dipercaya untuk melindungi informasi finansial pribadi. Ketika ada celah dalam keamanan data, apalagi jika menyangkut figur publik, isu ini cepat membesar dan menggerus reputasi.
Gelombang protes terhadap Bank Central Asia (BCA) semakin membesar setelah tagar #BCANolPrivasi meledak di media sosial. Isu ini mencuat akibat dugaan pelanggaran privasi nasabah yang melibatkan akses rekening koran tanpa izin, membuat banyak orang mulai mempertimbangkan ulang keamanan menyimpan uang di bank tersebut.
Berikut enam alasan yang membuat publik, terutama warganet, menyerukan agar nasabah berpikir dua kali sebelum menaruh uang mereka di BCA.
1. Dugaan Pelanggaran Privasi yang Menghebohkan
Kasus Nikita Mirzani yang rekening korannya diakses dan ditunjukkan di persidangan tanpa izin, serta Dimas Pradifta yang menuduh rekeningnya dibekukan dan datanya ditolak diakses, membuat publik bertanya-tanya: seberapa aman sebenarnya data nasabah di BCA?
2. Krisis Kepercayaan Publik
Tagar #BCANolPrivasi viral bukan tanpa alasan. Banyak netizen merasa keamanan data di BCA tidak lagi terjamin. Bahkan muncul kekhawatiran bahwa kasus serupa bisa menimpa siapa saja, bukan hanya figur publik.
