JABAR ESKPRES – Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) yang berada di bawah naungan GP Ansor resmi menandatangani kerja sama strategis dengan PT Sigma Utama di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jumat (8/8/2025).
Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Addin Jauharudin, menyebut kerja sama kedua lembaga ini menjadi langkah penting dalam mendorong penguatan ekonomi kelembagaan.
“Ini tentu saja kerja sama yang sangat baik. Kami melakukan penguatan kelembagaan utamanya dalam hal sektor ekonomi. Segera, kami juga akan menghadirkan produk cat anti bocor,” ujar Addin dalam konferensi pers penandatanganan kerja sama di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jumat (8/8/2025).
Baca Juga:Gelar FGD Persiapan SE2026, BPS Jabar Beberkan Tujuan Sensus EkonomiCimahi Ubah Situs Bersejarah Jadi Magnet Wisata dan Ekonomi Kreatif
Dalam mekanisme kerja sama ini, PT BUMA Holding akan bertanggung jawab pada distribusi produk, sementara proses produksi sepenuhnya dilakukan oleh PT Sigma Utama.
Addin berharap, kerja sama ini dapat meningkatkan kesejahteraan kader sekaligus membuat mereka terlibat langsung dalam aktivitas pasar ekonomi.
“Kader-kader kami bisa mempunyai aktivitas ekonomi dengan meningkatkan kesejahteraan mereka. Dalam hal ini, kami tidak hanya menjadi objek pasar, akan tetapi juga menjadi subjek maupun penggerak pasar,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur PT Sigma Utama, Beni Simanjuntak, menyatakan dukungan penuh terhadap visi yang diusung BUMA Holding. Ia menilai kemitraan ini sejalan dengan misi perusahaan untuk membangun perekonomian nasional dengan memaksimalkan penggunaan produk lokal.
Menurutnya, kedua pihak memiliki tujuan yang sama sebagai pelaku industri dalam negeri, yakni memajukan perekonomian Indonesia melalui produk buatan anak bangsa.
Ia menambahkan, industri cat sendiri memiliki potensi besar dalam menyerap tenaga kerja, khususnya di sektor menengah ke bawah. Ia pun berharap kolaborasi kali ini dapat menciptakan banyak lapangan kerja yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Semoga dengan kolaborasi ini ke depannya akan menciptakan lapangan pekerjaan karena memang di industri ini sektor pekerjaan itu menengah ke bawah. Artinya semakin banyak masyarakat-masyarakat kita, InsyaAllah akan banyak lapangan pekerjaan dari kolaborasi antara Sigma Utama dan BUMA Holding,” pungkasnya.(mg1)
