Komoditas protein hewani seperti daging sapi murni juga mengalami penurunan harga. Saat ini daging sapi dijual seharga Rp133.958 per kilogram, turun dari Rp135.336 per kilogram.
Daging ayam ras juga mengalami koreksi harga dari Rp34.806 per kilogram menjadi Rp34.212 per kilogram.
Sementara itu, telur ayam ras mengalami sedikit kenaikan, yakni dari Rp29.350 per kilogram menjadi Rp29.368 per kilogram. Kenaikan ini relatif kecil dan masih dalam batas wajar, sehingga tidak terlalu membebani konsumen.
Baca Juga:BSU 2025 Cair? Begini Cara Cek Dana Rp600 Ribu Masuk Rekening atau Tidak5 Moisturizer Pemutih Paling Aman untuk Kulit, No. 1 Wajib Dicoba!
Harga gula konsumsi mengalami kenaikan tipis, dari Rp18.459 per kilogram menjadi Rp18.504 per kilogram.
Meski naik, harga gula ini masih berada di bawah harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.
Untuk produk minyak goreng, tren penurunan masih berlanjut. Minyak goreng kemasan turun menjadi Rp20.564 per liter dari sebelumnya Rp20.891 per liter.
Minyak goreng curah pun menurun dari Rp17.588 per liter menjadi Rp17.297 per liter, sedangkan produk Minyakita mengalami koreksi dari Rp17.579 per liter menjadi Rp17.349 per liter.
Komoditas tepung terigu juga menunjukkan penurunan harga. Tepung curah kini berada di harga Rp9.619 per kilogram, dari sebelumnya Rp9.774 per kilogram, dan tepung kemasan turun dari Rp13.055 per kilogram menjadi Rp12.685 per kilogram.
Untuk komoditas ikan, terjadi variasi harga. Ikan kembung naik dari Rp40.881 per kilogram menjadi Rp41.414 per kilogram, dan ikan tongkol naik menjadi Rp34.452 per kilogram dari sebelumnya Rp34.179 per kilogram.
Sementara itu, ikan bandeng justru mengalami penurunan dari Rp34.660 per kilogram menjadi Rp34.110 per kilogram.
Baca Juga:5 Serum untuk Jerawat yang Paling Direkomendasikan, No. 3 Wajib Dicoba!4 Drama Korea Bertema Perkelahian Sekolah yang Paling Seru di 2025
Sedangkan garam konsumsi tercatat mengalami penurunan harga dari Rp11.668 per kilogram menjadi Rp11.440 per kilogram.